Materi Kuliah APLIKASI KOMPUTER
(Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Power Point)
MODUL 1: SEJARAH PERKEMBANGAN
TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Mengenal Komputer
Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung (to compute atau to reckon).
Menurut Blissmer (1985), komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi.
Sedangkan menurut Sanders (1985), komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori. Dan masih banyak lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda tentang komputer. Namun, pada intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.
Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau elecronic data processing (EDP). Data adalah kumpulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan (fakta), dapat berupa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari ketiganya. Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut.
Pengolahan data merupakan suatu proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berati, yaitu berupa suatu informasi. Dengan demikian, informasi adalah hasil dari suatu kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih bermakna dari suatu fakta. Oleh karena itu, pengolahan data elektronik adalah proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih bermakna berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik, yaitu komputer.
Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejah dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik.
Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa
supermarket yang mampu membaca kode barang belanjaan, sentral telepon yang menangani jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang mennghubungkan berbagai tempat di dunia.
Bagaimanapun juga alat pengolah data dari sejak jaman purba sampai saat ini bisa kita golongkan ke dalam 4 golongan besar.
1. Peralatan manual: yaitu peralatan pengolahan data yang sangat sederhana, dan faktor terpenting dalam pemakaian alat adalah menggunakan tenaga tangan manusia
2. Peralatan Mekanik: yaitu peralatan yang sudah berbentuk mekanik yang digerakkan dengan tangan secara manual
3. Peralatan Mekanik Elektronik: Peralatan mekanik yang digerakkan oleh secara otomatis oleh motor elektronik
4. Peralatan Elektronik: Peralatan yang bekerjanya secara elektronik penuh
Generasi Komputer
KOMPUTER GENERASI PERTAMA
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan peluru kendali
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna (general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang 500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta titik solder, computer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dn John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic Discrete Variable Automatic Computer(EDVAC) pada tahun 1945 dengan sebuh memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951, UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model arsitektur von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode- biner yang berbeda yang disebut “bahasa mesin” (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya.
Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dn silinder magnetik untuk penyimpanan data.
KOMPUTER GENERASI KEDUA
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat mempengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC. Komputerkomputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di Washington
D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, system operasi, dan program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secaa luas di kalangan industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan computer generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapa tmencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan (programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri piranti lunak juga mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
KOMPUTER GENERASI KETIGA
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena komponenkomponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
KOMPUTER GENERASI KEEMPAT
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas: mengecilkan ukuran sirkuit dan komponenkomponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dn mobil dengan electronic fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang biasa untuk menggunakan computer biasa. Komputer tidak lagi menjadi dominasi perusahaan- perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an, video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981 menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputerkomputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat besar.
KOMPUTER GENERASI KELIMA
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi- fungsi yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhan. Namun fasilitas tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa pengertia manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan teknologi semkain memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima. Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi mana yang lebih valid dan membuahkan hasil.
Dampak Negatif Dari Perkembangan Teknologi
Zaman modern saat ini keberadaan teknologi sudah berikatan erat dengan generasi. Benar adanya bahwa perkembangan teknologi yang melejit memiliki segudang manfaat tetapi perlu diketahui segudang dampak negatif juga mengikutinya. Sisi gelap teknologi media global beserta sajian yang tidak pantas di dalamnya adalah pelaku polusi teknologi bagi generasi saat ini. Pribadi yang sebelumnya tinggi, bermoral dan memiliki nilai-nilai (values) yang luhur bisa dibuatnya jatuh di jurang tak bermoral tanpa sadar. Selain itu Radiasi Gelombang Elektromagnetik dalam teknologi infomasi dan komunikasi yang kurang diwaspadai ternyata dapat mempengaruhi lingkungan dan kesehatan generasi. Dampak nyata dari teknologi modern di zaman modern akan menjadi dampak transparan bagi generasi jika generasi tetap tidak mengetahuinya.
Banyak peneliti di zaman modern seperti saat ini yang telah memunculkan berkas baru menyangkut teknologi informasi dan komunikasi yang mengungkap ikut andilnya radiasi gelombang elektromagnetik terhadap kesehatan generasi. Radiasi ini juga memunculkan polemik baru bagi lingkungan yang terbukti dari beberapa penelitian. Kecanggihan dari teknologi seakan sudah banyak membius para generasi. Handphone, televisi, komputer, radio dan laptop adalah contoh kecil dari teknologi informasi dan komunikasi yang sudah menjadi bagian dari menu kebutuhan sehari-hari generasi masa kini. Yang disayangkan adalah banyak generasi sekarang kurang mengetahui berbagai dampak negatif yang ditimbulkan oleh alat-alat bersemayamnya radiasi gelombang elektromagnetik ini.
Menurut Riedlinger (2004) terlalu sering melakukan kontak langsung terhadap alat-alat dengan radiasi elektromagnetik tinggi dapat mempengaruhi kesehatan, Riedlinger juga mengatakan potensi gangguan kesehatan yang timbul akibat pajanan medan elektromagnetik dapat terjadi pada berbagai sistem tubuh, antara lain: Sistem darah, Sistem reproduksi, Sistem saraf, Sistem kardiovaskular, Sistem endokrin, Psikologis, dan Hipersensitivitas. Sedangkan manifestasi dari hipersensitivitas dikenal pula dengan istilah electrical sensitivity, yang menggambarkan gangguan fisiologis berupa tanda dan gejala neurologis maupun kepekaan terhadap medan elektromagnetik dengan gejala-gejala yang khas.
Sedangkan menurut Dr. Lennart Hardell, Univarsity Hospital Orebro Swedia, Radiasi gelombang elektromagnetik dengan aktivitas tinggi dapat memicu kanker otak. Peryataan Dr. Lennart Hardell ternyata tak jauh berbeda dengan penelitian National Radiology Protection Board-Inggris yang menyatakan bahwa Radiasi dengan intensitas tinggi dapat merusak DNA, mengganggu perkembangan otak pada anak & memicu perkembangan Tumor Otak. Penelitian dampak radiasi gelombang elektromagnetik lebih lanjut ternyata telah memunculkan fakta baru bahwa radiasi gelombang elektromagnetik juga memiliki pengaruh terhadap lingkungan.
Dibuktikan oleh penelitian Wagening University, yang melakukan penelitian pada Wi-Fi (Wireless Fidelity) dengan aktivitas radiasi tinggi terhadap tumbuhan, menemukan bahwa tumbuhan yang tumbuh di kawasan pemukiman penduduk, tanaman tersebut menderita gejala yang berbeda dengan gejala yang disebabkan oleh bakteri ataupun virus tumbuhan pada umumnya. Ditambah dari PopSci, 23 November 2010, yang menyatakan gejala-gejala yang muncul pada pohon termasuk di antaranya adalah pendarahan, celah di kulit, matinya bagian tertentu dari daun, serta pertumbuhan yang abnormal.
Meski perlu diadakan penelitian lebih mendalam lagi untuk mengetahui menyangkut seberapa jauh efektifitas peralatan proteksi radiasi elektromagnetik dan seberapa besar pengaruh terhadap lingkungan, suatu hal yang dapat dipastikan adalah jika dampak negatif radiasi gelombang elektromagnetik dianggap angin lewat tanpa adanya perhatian maka akan banyak generasi yang terimbas oleh dampak negatifnya.
MODUL 2:
MICROSOFT WORD 2007
Pendahuluan
Microsoft Word 2007 adalah program aplikasi pengolah kata produk Microsoft yang merupakan kelanjutan dari versi sebelumnya. Terdapat beberapa fitur terbaru dalam versi ini diantaranya adalah fasilitas digital signature, publikasi dokumen ke dalam format PDF dan XPS dan beberapa keunggulan lainya. Bagi yang sudah pernah menggunakan versi sebelumnya, mungkin agak merasa asing karena terdapat perubahan tampilan/interface windows yang ada, tetapi dengan sedikit penyesuaian maka selanjutnya anda akan merasakan kelebihan dari tampilan Microsoft Word 2007 ini.
Skenario Kasus
Anda sebagai user atau pengguna dalam Microsoft Word 2007 ini, dan anda diminta untuk mengenali menu-menu dan fitur yang ada serta anda diminta untuk dapat menjalankannya dan dapat mengaktifkan menu – menu yang terdapat di dalamnya.
Setelah anda dapat menjalankan Microsoft Word 2007, anda diminta untuk dapat membuat dokumen kerja, menyimpan dokumen yang telah dibuat serta memodifikasi, mengedit serta menyisipkan objek dalam dokumen. Kemudian anda juga diminta untuk dapat megatur layout dokumen yang akan dicetak/diprint.
Selanjutnya anda akan dilatih untuk dapat mengkombinasikan tabel ke dalam dokumen kerja kita, kemudian anda juga dapat mengatur format dan style table, serta dapat memanfaatkan shape dan image, dan grafik serta diagram untuk memaksimalkan dan mempercantik tampilan dokumen anda.
Pada modul terakhir pelajaran kita ini, akan membahas cara menggunakan Mail Merge. Fitur Mail Merge ini digunakan untuk mebuat dokumen yang berulang dengan isi yang berbeda, contohnya Surat, Formulir, Kwitansi dan lain sebagainya.
Modul 1. Membuat Dan Menyimpan Dokumen Kerja
Materi Langkah Detailnya
Menjalankan Microsoft Word 2007. 1. Cara 1 : Klik tombol Start > All Program > Microsoft Office > Microsoft Office Word 2007.
2. Cara 2 : Klik tombol Start > Run > ketikkan “winword” > Enter.
Materi Langkah Detailnya
Pengenalan 1. Pada windows Microsoft Word 2007 yang muncul, terdapat
Interface/Tampilan beberapa tampilan sebagai berikut (tunjukkan dengan mouse
Microsoft Word 2007. anda masing–masing komponen berikut) :
- Office Button
- Quick Access Toolbar
- Title Bar
- Tabmenu Ribbon
- Ribbon
- Status Bar
- Horizontal Scroll Bar
- Vertical Scroll Bar
- Document Area
Office Button
Quick Access
Tab Menu
Title
Ribbon
Materi
Langkah Detailnya
Status Bar
Horizontal Scroll Bar
Mengaktifkan Menu- Menu Pada Microsoft Word 2007.
1. Untuk mengaktifkan Menu Home, coba anda klik tab Menu Home pada tab menu atau tekan Alt+H, perhatikan ribbon menu yang tampil.
2. Untuk mengaktifkan Menu Insert, coba anda klik Menu Insert pada tab menu atau tekan Alt+N, perhatikan ribbon menu yang tampil.
3. Untuk mengaktifkan Menu Page Layout, coba anda klik tab Menu Page Layout pada tab menu atau tekan Alt+P, perhatikan ribbon menu yang tampil.
4. Untuk mengaktifkan Menu References, coba anda klik tab Menu References pada tab menu atau tekan Alt+S, perhatikan ribbon menu yang tampil.
5. Untuk mengaktifkan Menu Mailing, coba anda klik tab Menu Mailing pada tab menu atau tekan Alt+M, perhatikan ribbon menu yang tampil .
6. Untuk mengaktifkan Menu Review, coba anda klik tab Menu Review pada tab menu atau tekan Alt+R, perhatikan ribbon menu yang tampil.
7. Untuk mengaktifkan Menu View, coba anda klik tab Menu View pada tab menu atau tekan Alt+W, perhatikan ribbon menu yang tampil.
8. Untuk mengaktifkan Menu Design, coba anda klik tab Menu Design pada tab menu atau tekan Alt+J kemudian tekan T, perhatikan ribbon menu yang tampil.
9. Untuk mengaktifkan Menu Layout, coba anda klik tab Menu Layout pada tab menu atau tekan Alt+J kemudian tekan L, perhatikan ribbon menu yang tampil.
Tip : Jika mouse anda terdapat tombol scrollnya, maka anda dapat berpindah dari satu menu ke menu lainnya dengan menggeser tombol scroll yang ada pada mouse anda.
Tombol Scroll
Materi Langkah Detailnya
Membuat Dokumen Baru Dalam Microsoft Word 2007. 1. Klik Office Buttom > New.
2. Pada Kotak Dialog yang muncul Pilih > Blank Document > klik tombol
Create.
3. Untuk membuat dokumen baru dari Templates, pilih pada bagian kelompok Templates, Klik Tombol Create.
4. Pada windows yang muncul, letakkan kursor dimana anda akan mulai mengetik.
Modul Aplikasi Komputer Microsoft office word 2007
Kemudian ketikkanlah teks di bawah ini (ketikan teksnya saja. Untuk fomat dokumennya akan dibahas pada latihan berikutnya).
TIPS MEMILIH NAMA ANAK – NAMA BAYI
Mungkin ada ungkapan yang menyatakan “Apalah arti sebuah nama”. Namun, hendaknya setiap orang tua menyadari bahwa nama anak atau nama bayi sangatlah penting bagi anak atau bayi itu. Nama anak atau nama bayi adalah identitas. Anak atau bayi Anda akan dipanggil dengan nama tersebut oleh semua orang. Apalah jadinya jika nama yang Anda berikan kepada anak atau bayi tidak bagus.
Nama anak atau nama bayi Anda akan sering disebut / dipanggil. Nama
anak atau nama bayi Anda juga akan sering ditulis untuk berbagai keperluan. Karena itulah, permudah orang untuk memanggil nama anak atau nama bayi Anda dengan cara memilih nama yang mudah dieja.
Dalam agama, nama berarti doa. Artinya nama anak atau nama bayi adalah doa
baginya. Karena itu, pilihlah nama anak atau nama bayi Anda dengan baik.
Jangan terlalu panjang
Walaupun nama sangat penting bagi anak atau bayi Anda, namun janganlah memberi nama terlalu panjang. Cukup 2 hingga 3 kata saja.
Jangan memilih nama yang Anda tidak mengetahui artinya
Hindari memilih nama anak atau nama bayi yang Anda sendiri tidak mengetahui artinya. Jika nama tersebut ternyata memiliki arti baik sih, tidak mengapa. Namun, jika ternyata nama yang Anda pilih memiliki arti yang buruk, bagaimana ?
Materi Langkah Detailnya
Menyimpan Dokumen Kerja. 1. Setelah teks selesai anda ketik, klik Office Button.
2. Pilih Save atau Save As (untuk menyimpan dengan nama yang beda dengan nama sebelumnya).
3. Pilih Word Document.
4. Pada windows yang muncul, pilih folder Document, ketikkan nama filenya pada File name “Tips Nama Cantik”. Pilih Word Document pada Save as type.
5. Klik tombol Save.
Materi Langkah Detailnya
Menutup Dokumen
Kerja. 1. Klik Office Button > Close (Ctrl + W).
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 1. Ketikkanlah dokumen berikut dan setelah selesai simpan dengan nama
“Tugas Modul 1” .
Visi Indonesia Sehat 2010
Visi Indonesia Sehat 2010 yang telah dirumuskan oleh Dep.Kes (1999) menyatakan bahwa, gambaran masyarakat Indonesia dimasa depan yang ingin dicapai melalui pembangunan kesehatan adalah masyarakat, bangsa dan negara yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam lingkungan dan dengan perilaku yang sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya diseluruh wilayah Republik Indonesia.
Pengertian sehat meliputi kesehatan jasmani, rohani, serta sosial dan bukan hanya keadaan bebas dari penyakit, cacat dan kelemahan. Masyarakat Indonesia yang dicita citakan adalah masyarakat Indonesia yang mempunyai kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat sehingga tercapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya, sebagai salah satu unsur dari pembangunan sumber daya manusia Indonesia seutuhnya.
Visi tersebut telah tiga tahun yang lalu berhasil dirumuskan oleh Departemen Kesehatan RI yang mestinya telah dijabarkan kedalam program kerja yang lebih bersifat operasional untuk mencapai visi itu. Beberapa tahun lagi kita akan mencapai tahun 2010, dan saat itu kita tentu akan menyaksikan bersama apakah gambaran tersebut akan menjadi kenyataan?. Namun yang perlu kita renungkan visi Indonesia sehat 2010 sebenarnya visi siapa? Bila itu merupakan visi Departemen Kesehatan RI saja atau yang dirumuskan hanya oleh beberpa pejabat saja sedangkan dalam cita citanya adalah masyarakat Indonesia yang mempunyai kesadaran, kemauan dan kemampuan untuk hidup sehat.
Pertanyaanya berikutnya adalah bagaimana masyarakat Indonesia ikut merasa meiliki terhadap visi itu karena ia ditempatkan sebagai subyek yang harus berubah. Namun jika itu adalah perwujudan dari visi bangsa Indonesia, pertanyaanya adalah sejauh mana keterlibatan masyarakat/bangsa Indonesia ini terlibat dalam merumuskan visi itu sehingga mereka juga punya komitment untuk merealisasikan visi tersebut. Bila kita lupakan saja itu visi siapa yang jelas seperti yang saya uraikan sebelumnya baha status kesehatan bangsa Indonesia merupakan resultanste upaya bersama, maka yang harus kita upayakan adalah bagaimana visi Indonesia 2010 sehat, itu menjadi milik dan bagian dalam kehidupan bangsa Indonesia.
Tanpa masyarakat dan sektor lain merasakan itu, maka komitmennya untuk ikut mewujudkan visi tersebut juga akan lemah, karena untuk mewujudkan visi dibutuhkan komitmen semua pihak (stakeholder).
Akhirnya kita sebagai bangsa Indonesia perlulah merenung sejenak untuk membayangkan dapatkan visi mulia “Indonesia Sehat 2010 “ itu akan terwujud. Tentunya kita tidak berharap bahwa pada saatnya nanti visi itu akan menjadi sekedar jargon yang terlewatkan dan terlupakan begitu saja. Sementara dunia telah metapkan status kesehatan masyarakat menjadi salah satu komponen Human Development Index ( HDI ) yaitu indikator kemajuan kualitas SDM suatu bangsa.
Modul 2. Mengedit Dokumen Kerja Dan Memformat Huruf
Materi Langkah Detailnya
Membuka Dokumen Yang Telah Disimpan. 1. Klik Office Button > Open.
2. Pada kotak dialog yang muncul, pilih folder yang akan dibuka filenya yaitu folder “Documents”.
3. Pilih nama filenya “Tips Nama Cantik”.
4. Klik tombol Open.
Materi Langkah Detailnya
Memilih Teks Yang Akan Diformat/Edit. 1. Setelah file terbuka, coba Klik drag pada teks untuk memilih bebas.
2. Sekarang Double klik untuk memilih satu kata.
3. Coba klik tiga kali pada paragraf untuk memilih satu paragraf.
4. Sekarang coba Ctrl+klik di awal kalimat untuk memilh satu kalimat.
5. Kemudian tekan Ctrl+A pada keyobard untuk memilih semua teks dalam dokumen.
Materi
Memindahkan Dan Menduplikasi Teks.
Langkah Detailnya
1. Pilih/seleksi paragraf 1, klik icon cut (Ctrl+X) pada tab ribbon
clipboard.
2. Letakkan kursor diakhir dokumen. Kemudian Klik icon Paste (Ctrl + V).
3. Untuk menduplikasi teks/ mengkopi, pilih paragraf terakhir, klik icon
Copy (Ctrl +C).
2. Letakkan kursor di bawah baris ke 2.
3. Kemudian klik icon Paste (Ctrl + V).
Memformat
Huruf/Font. 1. Pilih judul dokumen, klik pada bagian tab ribbon font, pilih jenis huruf
(font) Century , ukuran huruf (Size) 14, klik icon Style huruf (Ctrl+B,
Ctrl+I, Ctrl+U).
2. Klik icon menu Change Case, ganti bentuk huruf menjadi
UPPERCASE.
3. Untuk membuat efek huruf, klik icon menu font.
4. Pada kotak dialog yang muncul, centang Shadow pada bagian Effect,
klik tombol OK.
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Perataan Paragraf. 1. Teks judul masih dalam keadaan terpilih, pada bagian paragraph, klik icon rata tengah (Ctrl+E). Coba lakukan untuk paragraf yang lain sesuai dengan contoh dokumen kita, rata seimbang (Ctrl +J), rata kiri (Ctrl+L), rata kanan (Ctrl+R). Font Size selain judul 12.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 2. Buatlah format dokumen di bawah ini dengan ketentuan:
Jenis huruf : Calibri Font size : 12
Dan buatlah fomat huruf dan paragraf seperti pada soal. Setelah selesai simpan dengan nama “Tugas Modul 2”.
PENDIDIKAN SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG
Profesor Toshiko Kinosita Mengemukakan Bahwa Sumber Daya Manusia Indonesia Masih Sangat Lemah Untuk Mendukung Perkembangan Industri Dan Ekonomi. Penyebabnya Karena Pemerintah Selama Ini Tidak Pernah Menempatkan Pendidikan Sebagai Prioritas Terpenting. Tidak Ditempatkannya Pendidikan Sebagai Prioritas Terpenting Karena Masyarakat Indonesia, Mulai Dari Yang Awam Hingga Politisi Dan Pejabat Pemerintah, Hanya Berorientasi Mengejar Uang Untuk Memperkaya Diri Sendiri Dan Tidak Pernah Berfikir Panjang.
PENDAPAT GURU BESAR UNIVERSITAS WASEDA JEPANG TERSEBUT SANGAT MENARIK UNTUK DIKAJI MENGINGAT SAAT INI PEMERINTAH INDONESIA MULAI MELIRIK PENDIDIKAN SEBAGAI INVESTASI JANGKA PANJANG, SETELAH SELAMA INI PENDIDIKAN
TERABAIKAN. Salah satu indikatornya adalah telah disetujuinya oleh MPR untuk memprioritaskan anggaran pendidikan minimal 20 % dari APBN atau APBD. Langkah ini merupakan awal kesadaran pentingnya pendidikan sebagai investasi jangka pangjang.
.
, pendidikan adalah alat untuk perkembangan ekonomi dan bukan sekedar pertumbuhan ekonomi. Pada praksis manajemen pendidikan modern, salah satu dari lima fungsi pendidikan adalah fungsi teknis-ekonomis baik pada tataran individual hingga tataran global. Fungsi teknis-ekonomis merujuk pada kontribusi pendidikan untuk perkembangan ekonomi.M IISSAALLNNYYAAPPEENNDDIIDDIIKKAANN DDAAPPAATTM EEM BBAANNTTUU SSIISSW AAUUNNTTUUKK
M EENNDDAAPPAATTKKAANN PPEENNGGEETTAAHHUUAANN DDAANN KKEETTEERRAAM PPIILLAANN YYAANNGGDDIIPPEERRLLUUKKAANN UUNNTTUUKKHHIIDDUUPP
DDAANN BBEERRKKOOM PPEETTIISSIIDDAALLAAM EEKKOONNOOM IIYYAANNGGKKOOM PPEETTIITTIIFF..
Modul 3. Memformat Paragraf, Bullet Dan Numbering, Drop Cap Dan Spasi Baris
Materi Langkah Detailnya
Membuat Numbering. 1. Pilih teks baris ke dua dokumen.
2. Klik icon pada ribbon paragraph, kemudian pilih jenis Number Aligment left.
4. Tekan tombl Ctrl + B.
5. Lakukan untuk teks yang mempunyai fomat numbering yang sama.
Materi Langkah Detailnya
Membuat Bullet. 1. Pilih teks “Jangan terlalu panjang” kemudian tekan Ctrl pilih teks “Jangan memilih nama …… “.
2. Klik icon menu Bullet pada ribbon paragraph > Define New Bullet
3. Pada kotak dialog yang muncul klik Symbol.
4. Ganti font menjadi Wingdings , kemudian pilih jenis simbolnya, klik
OK, kemudian klik tombol OK kembali.
Materi Langkah Detailnya
Membuat Drop Cap. Buat dokumen seperti di bawah ini :
ada hakikatnya setiap penelitian kuantitatif dalam ilmu-ilmu sosial menerapkan filosofi yang disebut deducto hipothetico verifikatif artinya, masalah penelitian dipecahkan dengan bantuan cara berpikir deduktif melalui pengajuan hipotesis yang
dideduksi dari teori-teori yang bersifat universal dan umum, sehingga kesimpulan dalam bentuk hipotesis inilah yang akan diverifikasi secara empiris melalui cara berpikir induktif dengan bantuan statistika inferensial.
adi, hipotesis yang diajukan peneliti, setelah membaca teori-teori yang relevan merupakan jawaban sementara terhadap masalah yang diajukan. Oleh karena itu, penggunaan kata tanya dalam perumusan masalah harus juga diperhatikan dengan mempertimbangkan jawaban yang logis dalam hipotesis, sehingga tidak mungkin peneliti dapat mengajukan hipotesis manakala kata tanya yang digunakan dalam perumusan masalah ilmiah adalah kata tanya seperti “sejauh manakah” atau “seberapa
besarkah,” karena jawabannya sejauh itu atau sebesar itu.
1. Buatlah Dokumen baru (Ctrl + N).
2. Letakkan kursor di awal dokumen.
3. Ketikkanlah teks tersebut sampai selesai.
4. Letakkan kursor di awal baris pertama paragraf 1.
5. Klik tab menu Insert kemudian pilih icon menu Drop Cap > Drop Cap Options.
6. Pada kotak dialog drop cap, pilih icon Dropped, Font : Arial , Line to drop : 3, Distance from text : 0.1 cm. Kemudian klik tombol OK.
7. Kemudian perhatikan hasilnya.
8. Letakkan kembali kursor pada awal paragraf 2 baris 1.
9. Kemudian klik kembali tab menu Insert > Drop Cap > Drop cap option.
10. Pada kotak dialog drop cap, pilih icon In Margin, Font : Calibri , Line to drop : 4, Distance from text : 0.1 cm. Kemudian klik tombol OK.
11. Perhatikan perbedaanya. Kemudian simpan dokumen anda dengan
nama “Drop Cap”.
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Jarak
Baris/Spasi Baris. 1. Pilih/seleksi semua teks (Ctrl+A), klik tab Home menu. Klik tombol
Paragraph dialog box pada ribbon.
2. Pada kotak dialog yang muncul, Klik tab indents and spacing , kemudian tentukan lebar spasi 1,5 lines pada line spacing. Klik tombol OK. Perhatikan hasilnya.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 3. Untuk lebih memahami materi pada modul yang telah kita pelajari, buatlah dokumen dengan ketentuan seperti berikut :
Jenis huruf , sesuaikan dengan tampilan soal. Formatlah huruf, paragraf dan bullet and numbering seperti soal. Setelah selesai simpan dengan
nama “Tugas Modul 3”.
Antioksidan dan Radikal Bebas
ntioksidan adalah senyawa yang mencegah proses oksidasi oleh radikal bebas. Radikan beas adalah suatu atom atau molekul yang bermuatan positif atau negate.
Dimana sifat dari atom atau molekul yang bermuatan tadi sangat reaktif dan tidak stabil, karena akan berusaha menetralisir dirinya dengan cara menarik electron dari molekul atau atom yang ada di dekatnya.sehingga terjadi reaksi berantai.
Sifat dari radikal bebas tadi akan merusak sel-sel bahkan sampai ke inti sel yang bisa mengakibatkan terjadinya mutasi gen sehingga menyebabkan timbulnya kanker.
Antioksidan Dapat Berupa : Vitamin, Mineral Atau Enzim
Sumber Radikal Bebas
1. Metabolisme tubuh kita sendiri
2. Pencemaran udara
3. Bahan kimia dari makanan dan air
4. Alkohol
5. Rokok
6. Radiasi ultra violet
7. Obat-obatan
8. Stress
Kerusakan akibat radikal bebas
Penuaan yang cepat
Penyakit jantung
Sistem kekebalan tubuh menurun
Katarak
Rematik
Kanker
Kencing manis / Diabetes
©Copyright Juli_2008
Modul 4. Mengatur Jarak Paragraf, Orientasi Halaman Dan Menyisipkan Tanggal
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Jarak Antar Paragraf. 1. Pilih semua teks kembali, klik tab Home menu, klik tombol Paragraph dialog box pada ribbon.
3. Pada kotak dialog yang muncul, Klik tab indents and spacing , pada bagian spacing isikan Before 5, After 5. Klik tombol OK.
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Jarak Indentasi (Jarak Teks Terhadap Margin). 1. Pilih kembali semua teks. Klik tab Home menu.
2. Klik tombol Paragraph dialog box pada ribbon.
3. Klik tab indents and spacing , pada Indentation, isikan Left = 1, Right =
1. Klik OK.
4. Kemudian, klik 3 kali paragraf 1, tekan dan tahan Ctrl , klik 3 kali paragraf 2.
5. Klik tombol Paragraph dialog box pada ribbon, pada bagian Special, pilih first line, isikan pada By = 1. Klik tombol OK.
6. Coba anda tekan tombol Ctrl+Z, kemudian tekan tombol Ctrl+Y.
Perhatikan Perubahannya.
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Margin,
Ukuran dan Orientasi Halaman/ Page Size. 1. Klik tab Menu Page Setup.
2. Pilih tombol Page Setup Dialog Box.
3. Pada kotak dialog Page setup, klik tab Margin dan isikan nilai margin
Top : 3, Left : 4, Button : 3, Right : 3.
4. Pada bagian Orientation pilih Portrait.
5. Untuk mengatur jenis kertas/ ukuran kertas, klik tab Peper. Pilih jenis kertas A4 pada Peper Size. Klik tombol OK.
Materi Langkah Detailnya
Menambahkan
Tanggal Dalam Dokumen. 1. Buka kembali file Tugas Modul 1.
2. Letakkan kursor di tengah di bawah judul.
3. Klik tab menu Insert > Date&Time.
4. Pada kotak dialog yang muncul, pilih fomat tanggalnya (lihat gambar) pada bagian Available format, Language : Indonesia, aktifkan Update Automatically. Kemudian klik OK.
5. Perhatikan hasilnya. Kemudian tekan tombol Ctrl+S.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 4. Untuk lebih memahami materi pada modul yang telah kita pelajari,
buatlah dokumen dengan tampilan seperti berikut. Setelah selesai simpanlah dengan nama “Tugas Modul 4”.
“ Anemia Pernisiosa dan Pengobatannya”
Anemia pernisiosa adalah anemia yang terjadi akibat kekurangan vitamin B12. Pada anemia ini, sel darah merah yang diproduksi, lebih besar dari biasanya. Akibatnya, sel darah tersebut sulit untuk keluar dari di sum-sum tulang belakang.
Vitamin B12 merupakan salah satu anggota kelompok vitamin B. Vitamin ini banyak ditemukan pada daging, ikan, telur, susu, dan produk susu lainnya.
Kekurangan vitamin ini dapat terjadi akibat :
Kurang asupan vitamin B12 dari makanan, misalnya pada penganut vegetarian, orang tua, atau pecandu alkohol.
Kurangnya intrinsik faktor, yaitu protein yang membantu penyerapan vitamin B12 di lambung. Faktor ini merupakan penyebab tersering anemia pernisiosa.
Gangguan di usus seperti penyakit Crohn dan infeksi usus.
Prinsip pengobatan anemia pernisiosa adalah untuk mencukupi kebutuhan vitamin B12 yang kurang dalam tubuh.
Sedangkan tujuan pengobatan adalah :
Untuk menyembuhkan anemia melalui pemberian vitamin B12.
Untuk mencegah timbulnya komplikasi, seperti kerusakan jantung atau saraf.
Mengobati penyakit dasarnya jika anemia pernisiosa disebabkan oleh penyakit tertentu.
Setelah pemberian suntikan atau tablet vitamin B12, gejala akan membaik dalam beberapa hari.
Suntikan pada awalnya dapat diberikan setiap hari atau setiap minggu, kemudian sekali sebulan. Suntikan dapat juga dikombinasikan dengan tablet.
Jika anemia pernisiosa disebabkan oleh infeksi usus, biasanya penderita akan diberi antibiotik. Jika ada gangguan di usus halus, mungkin dibutuhkan pembedahan. Tetapi, jika anemianya terjadi akibat kurang makan makanan bervitamin B12, maka pola makan harus diperbaiki.
Modul 5. Membuat Bingkai Dokumen Dan Pangaturan Tabulasi
Materi Langkah Detailnya
Membuat Bingkai Halaman, Paragraf Dan Teks. 1. Untuk Membuat Bingkai halaman, letakkan kursor pada halaman 1.
2. Pilih tab menu Page Layout.
3. Klik Page Border.
4. Pada kotak dialog yang muncul, klik tab Page Border.
5. Pada bagian Setting, pilih Box, pada bagian Style, pada bagian Art pilih Jenis bingkai sesuai contoh dokumen, Width : 30.
6. Pada Apply to, pilih Whole document untuk menerapkan bingkai pada seluruh halaman, first page only untuk halaman pertama saja. Klik tombol Option.
7. Pada kotak dialog yang muncul, pilih text pada Measure from agar bingkai rapat ke teks. Klik tombol OK.
Membuat Bingkai Paragraf Dan Teks/Kata.
1. Pilih teks baris kedua.
2. Klik tab menu Home, klik icon menu Border and Shading pada ribbon
Paragraph.
3. Klik tab Border, pada bagian Setting pilih Box, Style : Pilih garis sesuai contoh, Color: Automatic, Width: 3.
4. Pada Aplly to pilih text. Klik OK.
5. Coba anda lakukan untuk teks lain yang mempunyai format sama.
Membuat Shading Teks.
1. Pilih teks seperti terlihat di bawah ini.
2. Aktifkan kembali kotak dialog Border and Shading (lihat langkah sebelumnya) .
3. Klik tab Shading, pada bagian Fill pilih warna biru, Petterns pilih Style 25%, Color : pilih abu–abu, pada Apply to pilih Paragraph. Klik OK.
Materi Langkah Detailnya
Menggunakan Menu
Tab. 1. Ketikkanlah teks berikut ini.
DAFTAR ISI
LEMBARAN JUDUL ..............................................................................................
LEMBARAN PENGESAHAN SKRIPSI ......................................................................
LEMBARAN PERSETUJUAN UJIAN ........................................................................
ABSTRAK .........................................................................................................
KATA PENGANTAR ..............................................................................................
DAFTAR ISI .........................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ...............................................................................................
DAFTAR TABEL ....................................................................................................
BAB I : PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah ..........................................................................
Identifikasi dan Batasan Masalah ...........................................................
Perumusan Masalah................................................................................
Tujuan dan Manfaat Penelitian...............................................................
Kerangka Pemikiran ................................................................................
Hipotesis..................................................................................................
Sistematika Penulisan .............................................................................
BAB II : URAIAN TEORITIS
Defenisi Laporan Keuangan ....................................................................
Tujuan dan Manfaat Laporan Keuangan.................................................
Neraca dan Laporan Laba Rugi................................................................
2. Pilih semua teks kecuali judulnya.
3. Klik tab menu Home, klik icon menu Paragraph, pada kotak dialog yang mucul klik tombol Tabs.
4. Pada kotak dialog tabs, isikan tab stop posisition : 2 cm, Aligment : Left, Leader : None, kemudian klik tombol Set.
7. Kemudian simpan dengan nama “Daftar Isi”.
Materi Langkah Detailnya
Menghapus Tabulasi/Tab Dalam Dokument. 1. Pilih kembali semua teks daftar isi, kecuali judulnya.
2. Buka kembali kotak dialog tab (lihat pada materi sebelumnya).
3. Pada kotak dialog tab, klik tombol Clear All.
4. Klik tombol OK.
Materi Langkah Detailnya
Membuat Tabulasi Menggunakan Ruler. 1. Buka kembali file “Tugas Modul 1”.
2. Seleksi paragraf 1 dan 2.
3. Klik icon segi tiga “First line Indent” pada ruler, kemudian tahan tarik ke angka 1, kemudian lepas. Perhatikan perubahannya.
4. Kemudian pilih kembali paragraf 3 sampai dengan paragraf terakhir.
5. Klik icon menu “Hanging Indent”, kemudian tahan dan geser ke angka 1 pada ruler. Kemudian lepas, lihat perubahannya.
6. Kemudian seleksi kembali paragraf 1 sampai dengan paragraf terakhir, kemudian tekan tombol Ctrl+J.
7. Kemudian tekan tombol Ctrl+S, untuk menyimpan dokumen kita.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 5. Untuk lebih memahami materi pada modul yang telah kita pelajari, buatlah dokumen/ sertifikat dengan tampilan seperti berikut (gunakan bingkai sesuai yang anda inginkan). Setelah selesai simpanlah dengan
nama “Tugas Modul 5”.
Modul 6. Mencari Teks, Halaman, Menggabungkan Dokumen Dan Menggunakan Format Kolom
Materi Langkah Detailnya
Mencari (Find) dan Mengganti (Replace) Teks. 1. Buka kembali file “Tips Nama Cantik. Klik tab menu Home, sorot pada bagian Editing pada ribbon. Kemudian klik icon Find (Ctrl+F).
2. Pada kotak Find and Replace, klik tab Find, pada Find what ketikkan “anda”, klik tombol Find in pilih Main Document.
4. Kemudian, klik tab Replace.
5. Pada Replace width, ketikkan”Saudara”, kemudian klik Replace All. Jika muncul peringatan klik Yes. Lihat perubahannya.
Materi Langkah Detailnya
Berpindah Ke Halaman Tertentu. 1. Masih menggunakan file ”Tips Nama Cantik”.
2. Letakkan kursor di awal paragraf ke 2, kemudian tekan Ctrl + Enter.
3. Kemudian letakkan kursor kembali pada awal paragraf 3. Tekan kembali Ctrl + Enter.
4. Klik tab menu Home. Sorot pada bagian ribbon Editing, kemudian klik
tanda panah pada tombol Find.
5. Kemudian pilih Go to (Ctrl + G).
6. Pada kotak dialog yang muncul, pada bagian Go to what pilih Page, pada bagian Enter page number isikan 1, kemudian klik tombol Go to.
7. Maka kursor akan berpindah ke halaman pertama. Klik tombol Close
kemudian tutup dokumen tanpa melakukan penyimpanan.
Materi Langkah Detailnya
Menggabungkan Dua Dokumen Atau Lebih. 1. Buka file dokumen “Daftar Isi” dan buka kembali file dokumen “Tips Nama Cantik “
2. Pilih semua teks dokumen “Tips Nama Cantik” (Ctrl + A).
3. Klik tombol copy pada ribbon Clipboard (Ctrl +C).
3. Letakkan kursor diakhir dokumen “Daftar Isi”.
4. Klik tombol Paste pada ribbon Clipboard (Ctrl +V).
5. Simpan (Save As) dengan nama ”Gabung File”
Materi Langkah Detailnya
Menggunakan Format Kolom Dalam
Dokumen. 1. Buka kembali file “Tugas Modul 1”.
2. Seleksi paragraf 1 sampai dengan paragraf terakhir.
3. Kemudian klik icon menu Page Layout > Columns > More Columns.
4. Pada kotak dialog kolom yang muncul, isikan Number of Columns : 3, Spacing : 0,1 cm.
5. Kemudian klik tombol OK. Perhatikan hasilnya.
Tip : Untuk lebih memahami materi ini, anda dapat melihat video tutorial “Magic 3 : Kolaborasi Satu dokumen Rame–rame” di website “www. videobelajar.com”.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 6. Buatlah dokumen seperti di bawah ini (jenis huruf bebas). Setelah selesai
simpan dengan nama “Tugas Modul 6”.
Membuka Catatan Sejarah: Detik-Detik Proklamasi, 17 Agustus 1945
Proklamasi Kemerdekaan, yang kita peringati setiap tanggal 17 Agustus, adalah sebuah peristiwa bersejarah bagi bangsa Indonesia . Proklamasi, telah mengubah perjalanan sejarah, membangkitkan rakyat dalam semangat kebebasan. Merdeka dari segala bentuk penjajahan.
Bagaimanakah sesungguhnya, peristiwa yang terjadi 61 tahun yang lalu itu. Mari kita buka kembali catatan sejarah sekitar Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945.Perdebatan Proklamasi, ternyata didahului oleh perdebatan hebat antara golongan pemuda dengan golongan tua. Baik golongan tua
maupun golongan muda, sesungguhnya sama-sama menginginkan secepatnya dilakukan Proklamasi Kemerdekaan dalam suasana kekosongan kekuasaan dari tangan pemerintah Jepang. Hanya saja, mengenai cara melaksanakan proklamasi itu terdapat perbedaan pendapat. Golongan tua, sesuai dengan perhitungan politiknya, berpendapat bahwa Indonesia dapat merdeka tanpa pertumpahan darah, jika tetap bekerjasama dengan Jepang.
Karena itu, untuk memproklamasikan kemerdekaan, diperlukan suatu revolusi yang terorganisir. Soekarno dan Hatta, dua tokoh golongan tua, bermaksud membicarakan pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan dalam rapat Panitia
Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Dengan cara itu, pelaksanaan Proklamasi Kemerdekaan tidak menyimpang dari ketentuan pemerintah
Jepang. Sikap inilah yang tidak disetujui oleh golongan pemuda. Mereka menganggap, bahwa PPKI adalah badan buatan Jepang. Sebaliknya, golongan pemuda menghendaki terlaksananya Proklamasi Kemerdekaan itu, dengan kekuatan sendiri. Lepas sama sekali dari campur tangan pemerintah Jepang.
Perbedaan pendapat ini, mengakibatkan penekanan-penekanan golongan pemuda kepada golongan tua yang mendorong mereka
melakukan “aksi penculikan” terhadap diri Soekarno-Hatta (lihat Marwati Djoened Poesponegoro, ed.1984:77-81).
Tanggal 15 Agustus 1945, kira-kira pukul 22.00, di Jalan Pegangsaan Timur No. 56 Jakarta, tempat kediaman Bung Karno,
berlangsung perdebatan serius antara sekelompok pemuda dengan Bung Karno mengenai Proklamasi
Kemerdekaan sebagaimana dilukiskan Lasmidjah Hardi
(1984:58); Ahmad
Soebardjo (1978:85-87)
sebagai berikut:
“ Sekarang Bung, sekarang! Malam ini juga kita kobarkan revolusi !” kata Chaerul Saleh dengan meyakinkan Bung Karno bahwa ribuan pasukan bersenjata sudah siap mengepung kota dengan maksud mengusir tentara Jepang. “ Kita harus segera merebut kekuasaan ! ” tukas Sukarni berapi-api. “ Kami sudah siap mempertaruhkan jiwa kami ! ” seru mereka bersahutan. Wikana malah berani mengancam Soekarno dengan pernyataan; “ Jika Bung Karno tidak mengeluarkan pengumuman pada malam ini juga, akan berakibat terjadinya suatu pertumpahan darah dan pembunuhan besar- besaran esok hari .”
Mendengar kata-kata ancaman seperti itu, Soekarno naik darah dan berdiri menuju Wikana sambil berkata: “ Ini batang leherku, seretlah saya ke pojok itu dan potonglah leherku malam ini juga! Kamu tidak usah menunggu esok hari !”. Hatta kemudian memperingatkan Wikana; “... Jepang adalah masa silam. Kita sekarang harus menghadapi Belanda yang akan
berusaha untuk kembali menjadi tuan di negeri kita ini. Jika saudara tidak setuju dengan apa yang telah saya katakan, dan mengira bahwa saudara telah siap dan sanggup untuk memproklamasikan kemerdekaan, mengapa saudara tidak memproklamasikan kemerdekaan itu sendiri? Mengapa meminta Soekarno untuk melakukan hal itu ?”.
Modul 7. Bekerja Dengan Header Dan Footer Dan Menyisipkan Simbol Dan Nomor Halaman
Materi Langkah Detailnya
Membuat Header Dan Footer. 1. Buka file ”Gabung File”. Kemudian letakkan kursor di sebelah teks “TIPS MEMILIH……” (lihat gambar di bawah ini).
2. Klik tab menu “Page Layout” pilih icon menu Breaks pada ribbon, pada bagian Section Breaks, pilih Next Page.
3. Kemudian letakkan kursor pada teks dengan nomor 3 (lihat gambar di bawah).
4. Klik tab menu “Page Layout” pilih icon menu Breaks pada ribbon, Pada bagian Section Breaks, pilih Next Page.
5. Klik tab menu Insert, sorot pada bagian ribbon Header & Footer.
6. Klik tombol Header.
7. Pilih Blank pada pilihan header yang muncul.
8. Ketikkan isi Header “WebMedia Trainning Centre”
9. Klik icon menu Go to Footer.
10. Ketikkan “Modul Latihan” dan buat rata kanan. Sekarang lihat pada halaman yang lain telah muncul header dan footernya
11. Klik tombol Close header and footer pada ribbon untuk keluar dari header and footer.
12. Tekan tombol Ctrl+S.
Materi Langkah Detailnya
Menghapus Header
Dan Footer. 1. Double klik pada header atau footer (pada file ”Gabung File”).
2. Klik tab menu Design.
3. Klik icon menu Header pada ribbon.
4. Pilih Remove Header pada menu yang muncul.
5. Kemudian klik icon menu Go to footer.
6. Klik icon menu Footer pada ribbon.
7. Pilih Remove Footer pada menu yang muncul.
8. Lihat perubahannya. Close dokumen Gabung File tanpa melakukan penyimpanan.
Tip : Untuk lebih memahami anda bisa mengakses “www. videobelajar.com”. Anda dapat melihat secara visualisasi “Menyisipkan Footnotes, Endnotes, Citations, dan Bibliography”.
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Simbol. 1. Buka kembali file Tips Nama Cantik.
2. Letakkan kursor di bawah judul, kemudian tekan Ctrl+E.
3. Klik tab menu Insert , pilih tombol Symbol pada ribbon.
4. Pilih More Symbol untuk mencari simbol yang lain.
5. Pada kotak dialog yang muncul, pilih jenis Font : Wingdings, pilih jenis simbol (lihat contoh). Klik tombol Insert 3 kali.
6. Klik tombol Close. Lihat perubahan dalam dokumen. Simpan kembali dokumen anda.
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Nomor Halaman. 1. Buka kembali file “Gabungan File”.
2. Klik tab menu Insert > Page Number > Bottom of Page > Plain Number 2.
3. Perhatikan hasilnya.
4. Untuk menghapus halamannya, klik tab menu Insert > Page Number > Remove Page Numbers, perhatikan nomor halaman sekarang telah hilang.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 7. Buatlah dokumen seperti di bawah ini. Setelah selesai coba anda simpan
dengan nama ”Tugas Modul 7”.
Newsletter
Continuing Articles across Pages
Type your sub-heading here
Your By-line
Your Company Name
This document was created using linked text boxes, which allow articles to flow continuously across pages. For example, this article continues on page two, while the one to the right continues on page three. When you add lines of words to a text box, the words in the following text box flows forward. When you delete lines of words from a text box, the words in the next text box moves backward. You can link several text boxes in an article, and you can have multiple articles in a document. The links do not have to occur in a forward direction.
Inserting Linked Text Boxes
To insert linked text boxes in a document, click Text Box on the Insert menu. Click and drag in your document where you want to insert the first text box, and insert additional text boxes where you want the text to flow.
I N S I D E T H I S I S S U E
1 Continuing Articles across Pages
1 Instructions for Using this Template
4 Inserting and Editing Pictures
Instructions for Using This Template
Type your sub-heading here
Your By-line
Your Company Name
To keep these instructions, choose Print from the File menu. Press Replace the sample text with your own text to create your newsletter.
Using Styles in This Template
Enter to print the template.
To change the Style of any paragraph, select the text by positioning your cursor anywhere in the paragraph. Select a Style from the drop-down Style list at the top-left of your screen. Press Enter to accept your choice.
Modul 8. Menyisipkan Text Box, Word Art, Dan Clip Art
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Text Box Dalam Dokumen. 1. Letakkan kursor pada akhir paragraf ke 2 dokumen “Tips Nama Cantik”.
2. Klik tab menu Insert, klik icon menu Text Box pada daerah ribbon kelompok Text.
3. Pilih Draw Text Box untuk membuat text box yang baru.
4. Klik tahan tarik, dan gambarkan (lihat contoh soal).
5. Ketikkanlah isi text box sesuai contoh soal. Setelah selesai di ketik,
pilih semua teks yang ada di text box, tekan tombol Ctrl+E.
6. Untuk memformat text box, klik pada tepi text box, klik tab menu Format, kemudian pilih Text Box Style dan pilih jenis style (lihat style text box soal).
7. Klik icon menu Shadow Efect. Pilih salah satu jenis shadow yang ada, kemudian lihat perbedaannya.
8. Sekarang klik icon menu 3-D Effect, kemudian pilih 3-D Style1.
9. Untuk mengatur perataan text box terhadap teks dokumen, klik icon menu Text Wrapping, kemudian pilih Tight. Coba anda pilih jenis yang lain, dan lihat perubahannya pada dokumen kita.
Tip : Untuk lebih memahami materi ini, anda dapat melihat video tutorial “Indah dengan Drop Caps, Text Box, dan Word Art” di website “www. videobelajar.com”.
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Word Art. 1. Buka kembali file ”Gabung File”.
2. Letakkan kursor di awal dokumen.
3. Klik tab menu Insert, kemudian pilih icon Word Art pada ribbon kelompok text. Pilih Word Art Style 21.
4. Ketikkan Isi Wort Art “Menggabungkan Beberapa Dokumen”, dan jenis (font) huruf : Arial Black, ukuran (size) : 36.
5. Klik tombol OK.
6. Klik icon menu Spacing pada ribbon Text , kemudian klik Close.
7. Klik pada tab ribbon Word Art Style, ganti style menjadi WordArt Style
16. (coba anda klik style yang lain, lihat perbedaanya).
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Clip Art. 1. Masih menggunakan “Gabung file”. Kemudian letakkan kursor pada akhir halaman pertama.
2. Kemudian, klik tab menu Insert > Clip Art.
3. Kemudian klik tombol Go pada kotak dialog clip art. Perhatikan clip art yang muncul.
4. Kemudian klik gambar clip art “menara”. Perhatikan gambar sudah ditambahkan ke dalam dokumen.
5. Klik icon menu Brightness (-20%), perhatikan perubahannya. Coba anda lakukan untuk icon menu adjusment picture yang lainnya.
6. Untuk format yang lainnya, lihat pada materi Text box. Setelah selesai simpan kembali dokumen anda.
Tip : Untuk lebih memahami materi ini, anda dapat melihat video tutorial “Indah dengan Drop Caps, Text Box, dan Word Art” di website “www. videobelajar.com”.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 8. Buat dokumen seperti di bawah ini. (logo, gambar boleh tidak sama).
Modul 9. Membuat Equation, Hyperlink, Watermark Dan Mencetak Dokumen.
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Objek Equation. Ketikkanlah persamaan rumus di bawah ini.
∞ 𝑛𝜋 𝑛𝜋
𝑓 = 0 + 𝑛 cos 𝐿 + 𝑛 sin 𝐿
𝑛=1
1. Buat dokumen baru (ctrl +N). Klik tab menu Insert , klik icon menu
Equation , pilih Insert New Equation.
2. Ketikkan f(x)=
3. Kemudian klik icon menu Script kemudian pilih Subscript.
4. Kemudian klik di dalam kotak subscript.
5. Ketikkan a , terus letakkan kursor di kotak bawahnya, ketikkan 0.
6. Kemudian lakukan pengetikan untuk simbol yang lainnya.( langkah kerjanya sama, sesuaikan simbol dari pilihan yang ada dengan contoh latihan).
7. Setelah selesai coba anda lihat/klik untuk simbol yang lainya. Perhatikan simbol – simbol yang ada.
8. Close dokumen anda dan simpan dengan nama “Equation”.
Materi Langkah Detailnya
Membuat dan Memanfaatkan Hyperlink. 1. Buka kembali file Daftar Isi
2. Pilih teks “Daftar Isi”.
3. Pilih tab menu Insert, kemudian pilih icon menu Hyperlik pada kelompok ribbon Link.
4. Pada kotak dialog yang muncul, pilih folder Sample Pictur, kemudian pilih gambar Forest (pada windows Vista).
5. Klik tombol OK.
6. Untuk menggunakan linknya, tekan Ctrl+klik pada teks Daftar Isi. Maka link akan membuka file linknya (forest.jpg).
Materi Langkah Detailnya
Menggunakan Watermark. 1. Buka kembali file “Tugas Modul 1”.
2. Klik tab menu Page Layout > Watermark > Custom Watermark.
3. Aktifkan pilihan Text watermark, isikan “INDONESIA SEHAT 2010” pada bagian Text. Pilih jenis huruf Arial Black, kemudian klik tombol OK.
Materi Langkah Detailnya
Mencetak Dokumen Dengan Format Tertentu. 1. Buka kembali file Tip Nama Cantik.
2. Klik Office button.
3. Pilih Print (Ctrl +P).
4. Pada kotak dialog yang muncul, pilih jenis printer yang akan digunakan pada bagian printer Name.
5. Klik All pada Page.
6. Number of copies : 1.
7. Print what : Dokument, Print : All pages in range.
8. Pada bagian Zoom, Pages per sheet : 1 page.
9. Scale to Paper size ; A4.
10. Kemudian klik tombol OK.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 9. Buatlah dokumen seperti di bawah ini, dengan menggunakan bantuan
Equation dan tambahkan efek Watermark. Setelah selesai simpan
dengan nama “Tugas Modul 9”.
Panduan Materi Matematika SMA (IPA).
Latihan dan Pembahasan
1. Suatu fungsi kuadrat mempunyai nilai minimum − 2 untuk x = 3 dan untuk
x = 0 nilai fungsi itu 16. Fungsi kuadrat itu adalah ....
a. f (x) = x2 + 6x + 8 d. f (x) = 2x2 −12x +16
b. f (x) = x2 − 6x + 8 e. f (x) = 2x2 −12x −16
c. f (x) = 2x2 +12x +16
Pembahasan :
Fungsi kuadrat dengan nilai minimum − 2 untuk x = 3 adalah f (x) = α(x − 3)2 − 2
f (0) = 16→ f (0) = α(0 − 3)2 − 2 = 16
9α = 18
Α = 2
∴Fungsi kuadrat f (x) = 2(x − 3)2 − 2
f (x) = 2x2 −12x +16
2. Nilai maksimum dari fungsi f (x) = −2x2 + (k + 5)x +1− 2k adalah 5.
Nilai k yang positif adalah… a. 1 c. 7 e. 9
b. 5 d. 8
Pembahasan :
Nilai maksimum adalah =
f (x) = −2x2 + (k + 5)x +1− 2k
−𝐷 = −
4
2 −4
4
Soal Latihan UN
Modul 10. Membuat Dan Menghapus Tabel, Konversi Teks Ke Tabel Dan Tabel Ke Teks
Buatlah Tabel Seperti di bawah ini :
Rekapitulasi Perhitungan Rasio Likuiditas PT. Untung Terus
Periode 2004 s/d 2006
No Parameter Tahun 2004 Tahun 2005 Tahun 2006
1 Aktiva Lancar 705.181 814.392 859.047
2 Hutang Lancar 641.314 732.048 780.806
3 Kas 6.178 8.871 9.999
4 Efek 209.918 266.308 279.647
5 Piutang 674.637 812.442 855.881
6 Jumlah Aktiva 1.124.258 1.339.067 1.383.900
Current Ratio 1,10 1,11 1,13
Quick Ratio 1,39 1,49 1,47
Cash Ratio 0,34 0,38 0,37
W.C. to T.Asset Ratio 0,79 0,81 0,83
Materi Langkah Detailnya
Membuat Tabel. 1. Buatlah dokumen baru (Ctrl+N).
2. Kemudian klik tab menu Insert, kemudian pilih Table.
3. Pada menu yang muncul klik Insert Table.
4. Isikan pada bagain Number of columns: 5 dan Number of rows: 11.
5. Klik tombol OK.
6. Kemudian ketikkan isi tabelnya (gunakan tanda panah pada keyboard untuk berpindah ke kanan–kiri atau atas–bawah cell).
Materi Langkah Detailnya
Menghapus Tabel. 1. Aktifkan/pilih tabel yang akan dihapus.
2. Pilih tab menu Layout.
3. Pada ribbon Row&Columns, pilih icon menu Delete.
4. Pilih Table.
5. Perhatikan, sekarang tabel telah hilang. Kemudian tekan tombol Ctrl+ Z, (batalkan penghapusan tabel).
6. Kemudian simpan dengan nama Tabel.
Materi Langkah Detailnya
Mengkonversi Table Ke Teks. 1. Buka kembali file “Tabel”.
2. Letakkan kursor di dalam tabel.
3. Klik tab menu Layout > Convert to Text
4. Pada kotak dialog yang muncul, pilih Tab > OK.
4. Perhatikan, sekarang tabel kita sudah dikonversi menjadi teks biasa.
Materi Langkah Detailnya
Mengkonversi Teks Ke Tabel. 1. Pastikan dokumen/teks yang akan dikonversi menjadi tabel mempunyai perataan tab (gunakan file “Tabel” yang telah dikonversi menjadi teks).
2. Pilih semua teks yang akan dijadikan tabel.
3. Klik tab menu Insert > Table > Convert Text to Table.
4. Isikan Number of columns : 5, aktifkan pilihan Tabs, kemudian klik tombol OK.
5. Perhatikan hasilnya. Sekarang teks kita sudah dikonversi menjadi tabel.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 10. Untuk lebih memahami materi pada modul yang telah kita pelajari, buatlah dokumen dengan tampilan seperti berikut, (gambar dan logo dapat anda sesuaikan dengan yang anda inginkan).
Setelah selesai simpan dengan nama “Tugas Modul 10”.
[Your Company Name]
[Your Company Slogan]
[Street Address], [City, ST ZIP Code] Phone [000.000.0000] Fax [000.000.0000]
[e-mail]
CREDIT MEMO
CREDIT NO. [100]
DATE: OCTOBER 28, 2008
[Name]
To [Company Name]
[Street Address] [City, ST ZIP Code] [Phone]
Customer ID [ABC12345]
Job
[Job Description]
QUANITY ITEM # DESCRIPTION UNIT PRICE LINE TOTAL
SUBTOTAL SALES TAX
TOTAL
Modul 11 Memanipulasi Tabel
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Border Dan Shading Tabel. 1. Seleksi Semua baris dari tabel.
2. Klik tab menu Design .
3. Pada ribbon menu kelompok Table Style, pilih icon menu Borders.
4. Pilih Border and Shadings
5. Aktifkan tab Border, pada bagian setting pilih Grid, Style pilih bentuk garis bingkai sesuai contoh pada latihan di atas.
6. Color pilih Automatic.
7. Width : 2¼.
8. Apply to : Table
9. Klik OK.
10. Perhatikan hasil format tabelnya.
11. Untuk membuat shading atau warna background dari tabel, seleksi baris pertama tabel.
12. Aktifkan kembali kotak dialog Border and Shadings (Lihat langkah sebelumnya).
13. Pada kotak dialog yang muncul, pilih ading pada bagian Fill : Abu – abu.
14. Tentukan jenis pola petterns dan warnanya pada bagian Petterns Style : 25%, Color : Merah, kemudian pada Apply to: Cell.
15. Setelah selesai klik tombol OK. Lihat hasilnya
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Baris Dan Kolom Pada
Tabel. 1. Letakkan kursor di cell baris ke 2 kolom pertama pada tabel.
2. Klik tab menu Layout
3. Pada bagin ribbon Row&Columns pilih icon Insert below, lihat perubahan tabelnya.
4. Untuk menyisipkan kolom di sebelah kanan, klik pada cell baris ke 3 kolom ke 2.
5. Kemudian pada bagin ribbon Row&Columns klik icon menu Insert right. Perhatikan efek dari perintah ini.
Materi Langkah Detailnya
Menghapus Baris Dan Tabel. 1. Letakkan kembali kursor pada kolom 1 baris 3.
2. Klik tab menu Layout.
3. Pada ribbon kelompok Row&Columns pilih icon menu Delete.
4. Pilih Delete Rows. Maka baris telah dihapus.
5. Untuk menghapus kolom, letakkan kursor pada kolom ke tiga dari tabel.
6. Klik tab menu Layout.
7. Pada ribbon kelompok Row&Columns pilih icon menu Delete.
8. Pilih Delete Columns.
9. Perhatikan, kolom sekarang telah dihapus.
Materi Langkah Detailnya
Mengatur Tinggi Baris Dan Lebar Kolom. 1. Pilih baris atau kolom yang akan diatur lebar atau tingginya.
2. Klik tab menu Layout.
3. Pada ribbon kelompok Cell Size, isikan nilai pada bagian Table row height : 1 cm.
4. Untuk mengatur lebar kolom, seleksi kolom ke dua sampai dengan kolom ke lima.
5. Klik tab Layout, pada ribbon Cell Size, isikan Table column width: 3,5cm, lihat perubahannya.
Materi Langkah Detailnya
Menggabungkan Dan Memisahkan Baris Dan Kolom Tabel. 1. Pilih cell baris ke 8 kolom 1 dan 2.
2. Pilih tab menu Layout, kemudian klik icon menu Merge Cell, lihat perubahannya.
3. Coba anda gabungkan untuk tiga baris di bawahnya (lihat contoh soal).
4. Untuk memisahkan cell yang telah digabungkan, letakkan kursor di baris ke 8 kolom 1.
5. Pilih tab menu Layout, klik icon menu Split cell.
6. Pada kotak dialog yang muncul, isikan bagian Number of Rows : 1 dan Number of columns : 2, kemudian klik tombol OK.
7. Kemudian tekan tombol Ctrl+Z, untuk membatalkan perintah Split cell.
Kemudian simpan kembali dokumen kita (Ctrl + S).
Tip : Untuk lebih memahami materi ini, anda dapat melihat video tutorial “Manipulasi Table” di website “www.videobelajar.com”
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 11. Buatlah desain dokumen form seperti di bawah ini (jenis huruf bebas).
Setelah selesai simpan dengan nama “Tugas Modul 11”.
PURCHASE ORDER
[Street Address] [City, ST ZIP Code]
Phone [(509) 555-0190] Fax [(509) 555-0191]
P.O. NUMBER: [100]
To:
[Name] [Company Name] [Street Address]
[City, ST ZIP Code] [Phone]
Ship To:
[Name] [Company Name] [Street Address]
[City, ST ZIP Code] [Phone]
P.O. DATE REQUISITIONER SHIPPED VIA F.O.B. POINT TERMS
QTY UNIT DESCRIPTION UNIT PRICE TOTAL
SUBTOTAL
SALES TAX
SHIPPING & HANDLING
OTHER
TOTAL
1. Please send two copies of your invoice.
2. Enter this order in accordance with the prices, terms, delivery method, and specifications listed above.
3. Please notify us immediately if you are unable to ship as specified.
4. Send all correspondence to: [Name]
[Street Address] [City, ST ZIP Code]
Phone [(509) 555-.0190] Fax [(509) 555-0191]
Authorized by Date
Modul 12. Menyisipkan Gambar, Shape Dalam Dokumen Dan Crop Image
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Gambar Ke Dalam Dokumen. 1. Coba anda buka kembali file ”Gabung File” pada latihan sebelumnya.
2. Kemudian letakkan kursor pada halaman ke 2 di tengah paragraf ke 2.
3. Klik tab menu Insert kemudian pilih icon menu Picture pada ribbon
Illustrations.
4. Pada kotak dialog yang muncul, carilah (Browsing) picture atau gambar “Toco Toucan”. Klik tombol Insert.
5. Kemudian klik tab Format, klik icon menu Text Wrapping >Tight.
6. Sekarang coba anda perhatikan perubahannya.
7. Kemudian coba anda lakukan untuk text wrapping yang lainnya.
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Shapes Dalam Dokumen. 1. Masih menggunakan dokumen “Gabung File”.
2. Letakkan kursor di tengah paragraf ke-2, halaman ke-2
2. Klik tab menu Insert, kemudian pada ribbon Illustrations pilih icon menu Shapes.
3. Kemudian pilih shapes Smiley Face.
4. Kemudian klik and drag pada dokumen paragraf ke 2 sesuai dengan yang kita inginkan.
5. Kemudian anda dapat memformat shapes yang ada pada bagian ribbon Shapes Style, Shadow Effect, 3-D Effects dan Arrange serta Size. (lihat pada materi menyisipkan Text box).
Materi Langkah Detailnya
Croping Image. 1. Buatlah dokumen baru (Ctrl+N).
2. Klik tab menu Insert > Picture.
3. Pilih gambar yang anda inginkan. Kemudian klik tombol Insert.
4. Kemudian pilih gambar yang akan dicrop/dipotong.
5. Klik menu Format > Crop.
6. Klik drag pada sisi dimana gambar akan dipotong.
7. Kemudian lepas. Lihat hasilnya, gambar sekarang sudah terpotong.
8. Kemudian tutup dokumen anda tanpa menyimpan (Ctrl+W).
Materi Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 12. Memanfaatkan menu Insert Image, dan Shapes, buatlah dokumen
seperti di bawah ini. Simpan dengan nama”Tugas Modul 12”.
2008
M O N T H Y
t office word 2007
MONTHLY JOURNAL
OF INFORMA
TechTime
S o l u ti o n s F o r a N e w
Ec o n o m y
Sit amet, consec tetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam . Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper. Et iusto odio dignissim qui blandit praeseptatum zzril delenit augue duis dolore te feugait nulla adipiscing elit, sed diam nonummy nibh .
PERSONAL COMPUTING
Tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volut pat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis exerci tation ullamcorper cipit lobortis nisl ut aliquip ex
it amet, consec tetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam . Ut
wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation
this issue
Open Source Revolution P.1 IT Management Tips P.2 Non-Profit Solutions P.3 Trends & New Software P.4
Exploring open source software opportunities.
ullamcorper. Et iusto odio Volutpat mos at neque nulla lobortis dignissim conventio, torqueo, acsi roto modo. Feugait in obruo quae ingenium tristique elit vel natu meus. Molior torqueo capio velit loquor aptent ut lorem erat feugiat pneum commodo vel obruo mara genitus. Suscipit, vicis
praesent erat feugait epulae, validus indoles duis enim consequat genitus at. Sed, conventio, aliquip accumsan adipiscing augue blandit minim abbas oppeto commoveo.
Enim neo velit adsum odio, multo, in commoveo quibus premo tamen erat huic. Occuro uxor dolore, ut at praemitto opto si sudo, opes feugiat iriure validus. Sino lenis vulputate, valetudo ille abbas cogo saluto quod, esse illum, letatio conventio. Letalis nibh iustum transverbero bene, erat vulputate enim dolore modo. Loquor, vulputate meus indoles iaceo, ne secundum, dolus demoveo interdico proprius. In consequat os quae nulla magna. Delenit abdo esse quia, te huic. Ratis neque ymo, venio illum pala damnum pneum. Aptent nulla aliquip camur ut consequat
Modul Aplikasi Komputer Microsoft office word 2007
vtoerlquneaotu mcaepusio. Movleiolirt
aptent ut erat feugiat pneum commodo vel obruo mara
genitus. Suscipit, vicis praesent erat feugait epulae, validus indoles duis enim consequat genitus at lerpo ipsum. Enim neo velit adsum odio,
multo,
in commoveo quibus premo tamen erat huic. Occuro uxor dolore, ut at praemitto opto si sudo, opes feugiat iriure validus. Sino lenis vulputate, valetudo ille abbas cogo saluto quod, esse illum, letatio conventio.
Letalis nibh iustum transverbero bene, erat vulputate enim dolore modo. Molior torqueo capio velit loquor aptent ut erat feugiat pneum commodo vel obruo mara genitus. Suscipit, vicis praesent erat feugait epulae, validus indoles duis enim consequat genitus at lerpo ipsum. Enim neo velit adsum
odio, multo,
in commoveo quibus premo tamen erat huic. Occuro
uxor dolore, ut at praemitto opto si sudo.
t e c h n ol o g y
c o n s u l t i n g
Modul Aplikasi Komputer Microsoft office word 2007
Modul 13. Membuat Diagram Dan Grafik
Materi Langkah Detailnya
Menyisipkan Diagram Dalam Dokumen. Buatlah gambar Diagram seperti di bawah ini :
BAGAN ORGANISASI PT. XYZ
Pimpinan
Pimpinan Pimpinan
Cabang Bidan g Operasional
Penyelia Penyelia Unit Penyelia Teller Pelayanan Operasional Pemasaran
Nasabah Bisnis
1. Buatlah dokumen baru (Ctrl + N).
2. Klik tab menu Insert kemudian pilih Smart art.
3. Pada kotak dialog yang mucul, pilih Hierarchy, kemudian klik OK.
4. Kemudian klik pada shape level ke tiga, tekan tombol Delete pada keyboard.
5. Perhatikan perubahannya. Kemudian klik shape level ke tiga kanan bawah (lihat gambar).
6. Klik tab menu Design, kemudian klik icon menu Add Shape , pilih Add Shape Before.
7. Lakukan langkah yang sama untuk menambahkan shape yang sama (lihat contoh latihan).
8. Kemudian klik di dalam shape, dan mulailah ketikkan isi teksnya.
9. Simpan dokumen anda dengan nama “Organisasi”.
Materi Langkah Detailnya
Membuat Diagram Grafik. Buatlah grafik di bawan ini :
1. Buatlah Dokumen Baru (Ctrl + N)
2. Klik tab menu Insert, kemudian klik icon menu Chart pada ribbon
Illustrations.
3. Pada kotak dialog Insert Chart, pilih Column > Clustered Cylinder,
kemudian klik tombol OK.
4. Pada kotak dialog yang mucul, pada bagian Windows Excel, ketikkanlah data di bawah ini :
5. Setelah selesai klik Close untuk Windows Excelnya, kemudian perhatikan grafiknya.
6. Untuk membuat judul grafiknya, aktifkan grafik yang telah kita buat, kemudian klik tab menu Layout > Chart Title > Above Chart.
7. Kemudian pada kotak dialog yang muncul, ketikkan judul grafiknya “Grafik Penjualan HandphoneToko Sinar Seluler “ .
8. Klik pada icon menu Axis Title, pilih Primary Horizontal Axis Title,
kemudian pilih Title Below Axis.
9. Pada kotak dialog yang muncul, ketikkan judul axisnya “Merek Handphone”.
10. Kemudian klik icon menu Axis Title > Primary Vertical Axis Title > Rotated Title.
11. Ketikkan judul Axisnya “Unit Penjualan”.
12. Kemudian klik icon menu Data Labels > Show, perhatikan perubahannya.
13. Setelah selesai simpan dengan nama ”Grafik Penjualan 2008”.
Tip : Untuk lebih memahami materi ini, anda dapat melihat video tutorial “Baru : Smart Art, Shapes, dan Multimedia” di website “www. videobelajar.com”.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 13. Buatlah dokumen di bawah ini dengan menggunakan fasilitas Chart.
Setelah selesai simpanlah dengan nama “Tugas Modul 13”.
Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto
Selama 5 tahun terakhir Pertumbuhan ekonomi “Medan Baru” memperlihatkan perkembangan yang semakin membaik kecuali pada tahun 2004 pertumbuhan sebesar 5,30 persen masih Iebih randah dari tahun sebelumnya yang telah mencupai 5,32 persen, Hal ini seirinng dengan lambatnya pertumbuhan investasi sebesar 3,26 persen padia tahun 2004 dibandingkan pertumbuhan investasi tahun 2003 sebesar 5,48 persen
PERKEMBANGAN PRODUK REGIONAL DOMESTIK BRUTO PROPIINSI “MEDAN BARU” TAHUN 2002 - 2004
Pendorong pcrtumbuhan ekonomi “Medan Baru” secara umum bertumpuh p da
sektor erutama dipengaruhi oleswh asntaai,knya konsumsi masyarakat serta adanya t
ukunganaan perbankan terutama kredit komsumsi yang relatif besar & perk mbanganuhpaenrtuemkobnomi “Medan Baru” dapat dilihat pada gambar I di bawah ini:
GRAFIK PERTUMBUHAN EKONOMI MEDAN BARU TAHUN 2000 - 2004
pembiay
100000000
90000000
80000000
70000000
60000000
50000000
40000000
30000000
20000000
10000000
0
2000 2001 2002 2003 2004
(persen) Harg berlaku Harga Konstan
Modul 14. Membuat Dan Mencetak Mail Merge
Materi Langkah Detailnya
Membuat Mail Merge. 1. Sebelum membuat Mail Merge, kita harus membuat dokumen Induk/dokumen utama. Buatlah dokumen induk di bawah ini :
2. Setelah dokumen induk selesai simpan dengan nama “Formulir”. Kemudian klik tab menu Mailings.
3. Pada bagian ribbon kelompok Start Mail Merge klik icon menu Start Mail Merge.
4. Kemudian pilih Step by Step Mail Merge Wizard.
5. Pada kotak dialog yang muncul, pilih Letters pada bagian Select document type. Kemudian klik Next : Starting document.
6. Pada step yang selanjutnya, pilih Use the current document, klik Next.
7. Pada Step yang ketiga ini kita akan membuat sumber data (data source) untuk mail merge. Sumber data kita adalah sebagai berikut :
Nama
Tgl. Lahir
Alamat
No. Hp Palatihan Yang Diikuti Uang Pendaftara n Uang Kursus
Andi 22-10-1982 Jl. Setia Budi No. 11 Medan 0812334455 Web Master 150.000 1.500.000
Wati 25-6-1984 Jl. Sei Padang No. 3 Medan 0813708897 Design
Fundamental 150.000 1.500.000
Herni 1-1-1981 Jl. Djamin Ginting No. 18 Medan 08116800001 Cisco 250.000 3.000.000
Susi 8-9-1985 Jl. Aksara No. 12 Medan 0815457789 Web Master 150.000 1.500.000
9. Ketikkan Nama pada Change field name. Setelah selesai klik tombol
OK. Lakukan hal yang sama untuk field yang lain.
10. Untuk menghapus field yang tidak digunakan, pilih field yang akan dihapus, klik tombol Delete, kemudian klik Yes. Lakukan untuk menghapus field yang lain.
14. Kemudian klik Next : Write your letter. Pada kotak dialog yang muncul, letakkan kursor di sebelah field nama, kemudian klik More Item, Pilih field Nama, kemudian klik Insert. Lakukan untuk memasukkan field yang lainnya.
15. Klik tombol Next : Write your letter.
16. Pada step yang ke 5 ini anda dapat melihat masing–masing isi datanya dengan mengklik Preview your letter. Kemudian klik Write your letter.
Materi Langkah Detailnya
Mengedit Data Source Mail Merge. 1. Klik icon menu Edit Recepient List.
2. Kemudian pada kotak dialog yang muncul, klik data sourcenya, kemudian klik Edit.
3. Kemudian klik, Heru ganti menjadi Heri.
Nama
Tgl. Lahir
Alamat
No. Hp Palatihan Yang Diikuti Uang Pendaftara
n Uang Kursus
Lady 20-10-1982 Jl. Setia Budi No. 50 Medan 0812337788 Web Master 150.000 1.500.000
Rama 5-6-1984 Jl. Sei Padang No. 59 Medan 0813708845 Design Fundamental 150.000 1.500.000
Materi Langkah Detailnya
Mencari Entry Data Source. 1. Klik icon menu Edit Recepient.
2. Pada kotak dialog yang muncul, klik Find recipient.
3. Isikan pada Find : Heri (untuk mencari nama Heri), Kemudian klik tombol Next. Lihat efek dari perintah ini.
4. Coba anda cari untuk entri data yang lain.
5. Setelah selesai klik tombol OK
Materi Langkah Detailnya
Mencetak Mail Merge. 1. Pada step yang ke 6 ini, klik icon Print untuk mencetak mail merge yang kita buat atau Edit individual letters untuk melihat hasil mail merge secara mendetail. Klik icon Print
2. Pada kotak dialog yang muncul, pilih All untuk mencetak semua data mail merge kita. Klik OK.
3. Kemudian atur setingan printer pada kotak dialog Print.( Lihat materi mencetak dokumen). Klik tombol OK.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 14. Buatlah surat di bawah ini dengan menggunakan Mail Merge dengan source data yang telah ada. Setelah selesai simpan dengan nama “Tugas
Modul 14”.
Your Name Address City ST ZIP
Code Recipient Name Title Company Name Street Address
Jacklyn Jl. Asia 11 Medan 20131 Maria Angelin Mrs. PT. CBA Jl. Pulo
Gadung 12
Joko Jl. Barat Daya 13 Medan 20135 Merlyn Ms. PT. Galang Jaya Jl. Pinang 124
[Your Name] [Address]
[City, ST ZIP Code]
August 7, 2008
[Recipient Name] [Title]
[Company Name] [Street Address]
Dear [Recipient Name]:
We are all aware of the toll that addiction can take on our community. The halfway house is a project organized to tackle the problem head-on.
With the help of city service agencies and law enforcement agencies and the cooperation of the judicial system, certain teenagers are offered a one-time opportunity to participate in this program. These young men and women are given intensive counseling, job training, and other skill enhancements needed to become productive citizens. Approximately 85 teenagers each year graduate from this two-year intensive program.
This year we have expanded our operations, and we need your help. We are inviting you to join our executive board of directors. The board consists of business professionals such as you, who can assist us in directing, organizing, and implementing the large fundraising campaign that we must undertake soon. The executive board meets the first Tuesday of each month, and select committees meet an additional one or two times a month.
Please join us. The halfway house and the teenagers who live there need you.
Sincerely,
[Your Name]
Copyright © 1998 by junaja82@yahoo.co.id
Modul 15. Membuat Label Amplop Mail Merge
Materi Langkah Detailnya
Membuat Label Amplop Menggunakan Mail Merge. 1. Buat dokumen baru (Ctrl + N).
2. Klik tab menu Mailings > Start Mail Merge > Envelopes.
3. Pada Envelope size pilih Size 6 ¾ (3 5/8 x 6 ½ in).
4. Klik tab Printing Option, pada kotak dialog yang mucul aktifkan pilihan Face up kemudian pilih metode perataan printnya vertical corner. Setelah selesai klik OK.
5. Klik icon menu Select Recipients > Type New list.
6. Kemudian ketikkan datanya sebagai berikut :
Nama Alamat Kode Pos No. HP
Rizal Jl. Aksara No.4 Medan 20131 0815889745
Nurdin Jl. Pancing No. 98 Medan 20132 0811896697
Rini Jl. Skip No. 34 Medan 13120 06177896
Rina Jl. Skip No. 32 Medan 13120 0819856678
7. Klik tombol Costumize Columns.
8. Klik Title > Rename pada kotak dialog Rename Field ketikkan Nama,
kemudian klik OK.
9. Lakukan untuk menyesuaikan nama field yang lainnya (lihat pada materi mail merge sebelumnya), sehingga tampilannya menjadi sebagai berikut :
10. Kemudian pada Field names klik Address Line 1 kemudian klik tombol Delete kemudian klik tombol Yes.
11. Lakukan untuk field yang lainnya yang tidak diperlukan (Lihat materi penghapusan field sebelumnya), sehingga tampilannya sebagai berikut :
Kemudian klik tombol OK.
14. Kemudian simpan data sourcenya pada folder Document, File name : Amplope, klik tombol Save.
15. Kemudian tambahkan teks “Pengirim” pada ujung kiri atas amplop, kemudian Enter sekali.
16. Klik icon menu Insert Merge Field, pilih Nama.
17. Tekan Enter, kemudian ulangi langkah di atas untuk memasukkan field yang lainnya, sehingga tampilannya seperti di bawah ini.
18. Kemudian klik icon menu Finish& Merge > Edit Individual Document.
19. Pada kotak dialog yang muncul, pilih All . Perhatikan hasilnya.
Materi Langkah Detailnya
Mencetak Label Amplop Mail Merge. 1. Jika anda ingin mencetak amplop anda, klik icon menu Finish&Merge.
2. Pada kotak dialog print yang muncul, pada Printer Name, pilih printer yang akan anda gunakan (sesuai printer anda masing-masing).
3. Pada bagian Page Range pilih All.
4. Pada bagian Copies, isikan Number of Copies : 1
5. Klik tombol OK untuk mencetak amplop kita.
Tip : Untuk lebih memahami materi ini, anda dapat melihat video tutorial “Surat Berantai dengan Mail Merge” di website “www.videobelajar.com”.
Tugas Petunjuk Pengerjaan Tugas
Tugas Modul 15. Buatlah label envelope dengan ukuran M65 (155 x233 mm), dengan menggunakan Mail Merge. Setelah selesai simpan dengan nama “Tugas Modul 15”.
Data Source :
Pengirim
Nama Alamat Kota Hp E-Mail T Tanggal
Hasan Jl. Suaka ramai Medan 0319565698 Oke@yahoo.com
11/8/07
Dedi Jl. Sei mencirim Batam 0852467897 leo@gogmail.com
5/8/07
Ruri Jl. Paya Bakung Medan 0852889789 sur_adie@yahoo.com
11/5/07
Penerima
Jabatan Perusahaan Alamat Kota Kode Pos
Maneger PT. Indah Sakti Jl. Beruang 18 Medan 20151
Direktur PT. Telpam Jl. Seraya 21 Bandung 60151
HRD. SDM PT. Skuat Ind. Jl. Serayu 69 Jakarta 30120
MODUL 3:
MICROSOFT EXCEL 2007
Microsoft Excel, untuk selanjutnya disingkat Excel, adalah program aplikasi yang banyak digunakan untuk membantu menghitung, memproyeksikan, menganalisa, dan mempresentasikan data. Disini kita akan banyak bersinggungan dengan metode2 pembuatan tabel dan grafik yang sangat dibutuhkan sekali dalam penyusunan data2 perusahaan, hasil2 penelitian, maupun dalam pembuatan makalah pribadi.
BEKERJA DENGAN MICROSOFT EXCEL
A. Lembar Kerja Microsoft Excel
Sebelum mulai memasuki pembahasan Microsoft Excel, ada baiknya kita mengenal lebih dulu bagaimana tampilan Microsoft Excel itu, beserta beberapa istilah2 umum yang akan digunakan. Beberapa istilah2 umum yang diberikan pada gambar dibawah ini akan banyak digunakan dalam pembahasan selanjutnya, sehingga akan lebih baik bila kita menghafalkannya dengan baik.
Gambar 1. Tampilan Microsoft Excel dan beberapa istilah penting
B. Memindahkan Penunjuk Sel (Cell Pointer)
Ada beberapa cara untuk memindahkan cell pointer. Untuk lengkapnya silahkan lihat table dibawah.
Tabel 1. Beberapa Cara Memindahkan Cell Pointer
Tombol Keterangan
Pindah satu sel ke kiri, kanan, atas atau bawah
Enter Pindah satu sel ke bawah
Home Pindah ke kolom A pada posisi baris yang aktif
Ctrl + Home Pindah ke sel A1 pada lembar kerja yang aktif
Ctrl + End Pindah ke posisi sel terakhir yang sedang digunakan
PgUp Pindah satu layer ke atas
PgDn Pindah satu layer ke bawah
Alt + PgUp Pindah satu layer ke kiri
Alt + PgDn Pindah satu layer ke kanan
Ctrl + PgUp Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar kerja berikutnya
Ctrl + PgDn Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar kerja sebelumnya
C. Memasukkan Data ke Lembar Kerja
Berbagai jenis data dapat dimasukkan ke dalam lembar kerja seperti teks, nilai, tanggal, jam dan lain sebagainya. Untuk memasukkan data ke dalam suatu sel, dapat mengikuti langkah berikut ini :
1. Pilih atau klik sel tempat anda akan memasukkan data
2. Ketikkan data yang ingin dimasukkan
3. Tekan Enter atau tombol arah panah atau tombol PgUp dan PgDn
D. Memperbaiki Kesalahan Pengetikan
Bila ada kesalahan pengetikan data, anda dapat memperbaikinya dengan mengikuti langkah- langkah berikut ini :
1. Pilih sel yang datanya ingin diperbaiki, lalu tekan F2. Atau klik tombol kiri maouse 2 kali pada sel yang datanya ingin diperbaiki.
2. Selanjutnya perbaiki data yang salah tersebut dan tekan tombol Enter bila sudah selesai.
E. Menggunakan Rumus
Anda dapat memasukkan rumus yang berupa instruksi matematika ke dalam suatu sel pada lembar kerja. Operator hitung yang dapat digunakan diantaranya adalah + (penjumlahan), -(pengurangan), * (perkalian), dan ^ (perpangkatan).
Untuk mengenali cara penggunaannya, terlebih dahulu marilah membuat table seperti gambar 2
dibawah ini.
Gambar 2. Tabel Upah Kerja
Untuk mengisi sel E5 yakni Total Upah yang Diterima, dapat ditempuh dengan beberapa cara.
1. Menulis Rumus dengan Menggunakan Angka Tetap
a. Tempatkan penunjuk sel pada posisi yang diinginkan (dalam contoh ini E5)
b. Ketik rumus “=48*3500” pada kolom baris rumus dan tekan Enter.
Catatan : Penulisan rumus selalu diawali dengan lambng sama dengan (=).
2. Menulis Rumus dengan Referensi Sel
a. Tempatkan penunjuk sel pada posisi yang diinginkan (dalam contoh ini E5)
b. Ketik rumus “=E3*E4” pada kolom baris rumus dan tekan Enter.
Catatan : Dengan menggunakan cara ini, bila data di sel E3 &(atau) E4 diubah, maka hasil di sel E5 pun akan ikut berubah.
3. Menulis Rumus dengan Cara Menunjuk
Dengan menggunakan keyboard atau mouse :
a. Tempatkan penunjuk sel pada posisi yang diinginkan (dalam contoh ini E5)
b. Ketik “=” pada kolom baris rumus
c. Pilih atau klik sel E3, lalu ketik “*”
d. Pilih atau klik sel E4 lalu tekan Enter.
F. Membuat Range/Blok Sel
Pada saat bekerja menggunakan Excel, kita tidak hanya bekerja dalam satu sel saja. Terkadang, anda akan bekerja dalam grup/kumpulan sel. Misalnya saja bila anda ingin merubah jenis huruf beberapa kolom dan (atau) baris, ingin merubah rumus beberapa kolom dan (atau baris), copy-paste atau mendelete data beberapa kolom dan(atau) baris, dll. Dalam kondisi2 seperti ini, anda dapat menggunakan range/blok sel ini untuk memudahkan kerja anda.
Range dinamakan menurut alamat sel di ujung kiri atas sampai ujung kanan bawah. Sebagai contoh, range dari sel B2 sampai E7 dituliskan sebagai range B2:E7. (lihat Gambar 3).
Gambar3. Tampilan Range B2:E7
Range/blok sel dapat dibuat dengan beberapa cara :
1. Membuat Range Menggunakan Tombol Shift
a. Tempatkan penunjuk sel awal range/bagian awal sel yang ingin diblok, yaitu B2 (lihat Gambar 3).
b. Sambil menekan Shift, tekan tombol anak panah sampai sel tujuan, yaitu E7
2. Membuat Range Menggunakan Mouse**
a. Klik sel yang merupakan sel awal range, yaitu B2. Pointer/penunjuk mouse harus barada dalam keadaan tanda plus warna putih (tunjuk ke dalam sel, bukan tepi sel). (lihat Gambar 3).
b. Sambil tetap menekan klik kiri mouse, gerakkan mouse (drag) ke sel tujuan, yaitu sel E7.
3. Membuat Kolom atau Baris
Suatu kolom atau baris dapat disorot dengan mengklik huruf kolom atau nomor baris yang anda inginkan. Misalnya cukup klik huruf kolom B bilai ingin menyorot seluruh kolom B.
4. Menyorot Sederetan Kolom atau Baris
Untuk menyorot sederetan kolom (misalnya B, C, D) atau sederetan baris (misalnya 3, 4, 5) dapat dilakukan dengan mengikuti langkah berikut ini :
a. Klik di huruf kolom atau di nomor baris awal (di contoh ini adalah B atau 3)
b. Sambil tetap menekan tombol mouse kiri, geserlah(drag) pointer(penunjuk) mouse hingga menyorot seluruh baris itu (di contoh ini adalah D atau 5).
Gambar4. Menyorot Sederetan Kolom
G. Menghapus Data
Untuk menghapus data di suatu sel atau range tertentu, pindahkan sel ke, atau buatlah range tempat yang ingin dihapus, lalu tekan tombol Delete. Dan bila ingin menghapus format tampilan data/sel dapat dilakukan dengan memilih dan mengklik menu Edit, Clear, Formats.
H. Memasukkan Rangkaian Data dengan Fasilitas AutoFill
Untuk memasukkan data berupa angka atau teks dengan fasilitas AutoFill, dapat dilakukan dengan mengikuti langkah2 berikut ini :
1. Pilih/klik sel tempat posisi awal dari rangkaian data yang ingin anda buat. Misalnya pilih/klik sel B2.
2. Ketik data awal yang anda inginkan. Misalnya teks “Jan” (January)
3. Pada sel berikutnya (sel dibawah/B3 atau disampingnya/C2) ketik data berikutnya yang anda inginkan. Misalnya di B3 ketik “Feb” (February)
4. Sorot/bloklah B2:B3. (Lihat Gambar5)
Gambar 5. Tampilan Data Awa
5. Dalam keadaan masih tersorot, arahkan penunjuk/pointer mouse ke pojok kanan bawah sel B3 hingga tanda plus putih berubah menjadi plus hitam
6. Tekanlah tombol kiri mouse dan geser/drag posisi pointer mouse ke sel yang diinginkan misalnya B12. Dengan ini rangkaian data angka dapat ditampilkan. Lihat Gambar 6.
Gambar 6. Hasil Rangkaian Data dengan Teknik AutoFill
I. Menggunakan Fasilitas AutoCalculate dan AutoSum
1. AutoCalculate
Fasilitas AutoCalculate (penghitungan otomatis) digunakan untuk melakukan penghitungan dengan cepat dan mudah dari data2 yang cukup banyak dalam suatu range tertentu. Didalam fasilitas AutoCalculate ini terdapat 6 buah perintah, yakni perintah otomatis untuk menghitung rata2 (Average), jumlah data (Count), banyak data angka (Count Nums), nilai max (Max), nilai min (Min), dan jumlah data angka (Sum).
Cara menggunakannya adalah sebagai berikut :
1. Sorot range data yang akan dikalkulasi/hitung. Misal sorot range C7:C12 dari data seperti dibawah ini.
Gambar7. Contoh Penggunaan AutoCalculate
2. Klik tombol kanan mouse di baris status, dan pilihlah jenis kalkulasi yang anda inginkan. Misalkan pilihlah Average(A) untuk menghitung rata2 data.
3. Hasilnya akan ditampilkan di baris status.
2. AutoSum
Fungsi AutoCalculate diatas adalah untuk menghitung cepat data2 yang cukup banyak, tetapi tidak dapat menuliskan secara otomatis di lembar kerja anda. Khusus untuk penjumlahan (Sum), ada cara mudah lain untuk melakukannya yang sekaligus juga dapat langsung menuliskannya ke lembar kerja anda. Caranya adalah dengan menggunakan tombol toolbar AutoSum (Σ).
Misalnya dalam contoh diatas, bila kita ingin menuliskan total unit, letakkan pointer mouse ke tempat yang kita inginkan (misalnya C13), lalu tekan tombol Σ di toolbar. Selanjutnya sorot range yang ingin dijumlahkan (dalam contoh ini adalah C5:C10) dan tekan Enter.
Gambar 8. Contoh Penggunaan AutoSum
LATIHAN SOAL
Buatlah lembar kerja daftar penjualan ponsel dari PT. SEJAHTERA menjadi seperti bentuk dibawah ini. Serta isi pulalah tempat kosong pada kolom dan baris JUMLAH.
Ketentuan Soal :
• Buat rangkaian nama bulan dengan menggunakan fasilitas AutoFill
• Hitung jumlah penjualan mobil setiap bulannya dan untuk setiap merk
• Simpanlah lembar kerja pada komputer dengan menggunakan nama file Latihan.XLS.
J. Mengatur Lebar Kolom
1. Mengatur Lebar Kolom Menggunakan Mouse
1. Arahkan pointer mouse pada batas kanan kolom yang akan diubah hingga tanda plus warna putih berubah menjadi tanda panah dua arah.
Catatan : Bila ingin mengubah lebar sederet kolom, terlebih dahulu bloklah kolom yang akan diubah lebarnya, kemudian tempatkan pointer mouse ke batas kanan salah satu kolom tersebut.
2. Klik tombol kiri mouse, dan sambil terus menekan mouse geser(drag)-lah mouse hingga lebar kolom sesuai yang diinginkan.
2. Mengatur Lebar Kolom Sesuai Data Terpanjang
1. Arahkan pointer mouse pada batas kanan huruf kolom yang akan diubah lebarnya.
2. Klik dua kali pada batas kolom. Lebar kolom akan mengikuti data terpanjang yang ada pada kolom seperti terlihat pada gambar9.
Gambar 9. Mengubah Lebar Kolom Sesuai Data Terpanjang
K. Mengatur Tinggi Baris
1. Arahkan pointer mouse pada batas bawah baris yang akan diubah hingga tanda plus warna putih berubah menjadi tanda panah dua arah.
Catatan : Bila ingin mengubah tinggi sederet baris, terlebih dahulu bloklah baris yang akan diubah tingginya, kemudian tempatkan pointer mouse ke batas bawah salah satu baris tersebut.
2. Klik tombol kiri mouse, dan sambil terus menekan mouse, geser(drag)-lah mouse hingga tinggi baris sesuai yang diinginkan.
L. Mengatur Format Tampilan Huruf
Data yang ketikkan pada lembar kerja dapat ditampilkan dengan berbagai bentuk untuk memudahkan dan membuat variasi dalam lembar kerja anda. Bentuk huruf (font), ukuran huruf (size), garis bawah (underline), warna huruf (color) dan efek khusus lainnya dapat anda tambahkan dalam data anda.
Dua cara dalam melakukan format huruf dapat ditempuh melalui perintah yang ada di baris menu dan toolbar.
1. Format Melalui Perintah di Baris Menu
a. Sorot sel atau range yang akan anda format
b. Pilih dan klik menu Format(O), Cells (CTRL+1), dan kotak dialog Format Cells akan ditampilkan
c. Pada kotak dialog Format Cells tersebut, klik tab Font.
d. Tambahkanlah efek khusus yang diinginkan pada teks dan klik OK.
Gambar 10. Kotak Dialog Format Cells – Tab Font
2. Format Melalui Toolbar
Tabel 2. Jenis-jenis Perintah Toolbar untuk Melakukan Format Tampilan Huruf
Toolbar Jenis Perintah Keterangan Fungsi
Text Font Memilih bentuk huruf (font)
/ Font Size Mengubah ukuran huruf (size)
Bold Menampilkan huruf tebal (bold)
Italic Menampilkan huruf miring (italic)
Underline Memberi garis bawah (underline)
Font Color Memilih warna huruf (font color)
M. Meratakan Tampilan Data
Bila diperlukan, anda dapat mengatur tampilan data yang tersimpan pada suatu sel atau range tertentu agar posisinya ditampilkan rata kanan, kiri, di tengah sel atau di tengah beberapa kolom tertentu.
Ada 2 cara yang dapat ditempuh dalam melakukan perataan tampilan data ini, yakni dengan menggunakan perintah yang ada di baris menu dan toolbar.
1. Meratakan Data dengan Peintah di Baris Menu
a. Sorotlah sel atau range yang akan anda ubah tampilan datanya
b. Pilih dan klik menu Format(O), Cells (CTRL+1) dan kotak dialog Format Cells akan ditampilkan
Gambar 11. Kotak Dialog Format Cells – Tab Alignment
c. Pada kotak dialog tersebut, klik tab Alignment
d. Lakukan pemilihan sesuai keinginan anda pada kotak :
• Vertical : digunakan untuk memilih perataan secara vertical. Pilihan yang dapat dilakukan adalah Top (rata atas), Center (rata tengah), Bottom (rata bawah), Justify (seluruh data ditampilkan pada sel secara penuh).
• Horizontal : beberapa pilihan yang dapat dilakukan adalah :
General Huruf ditampilkan rata kiri dan angka rata kanan
Left (Indent) Data ditampilkan rata kiri
Center Data ditampilkan rata tengah
Right Data ditampilkan rata kanan
Fill Mengisi seluruh sel dengan mengulang data
Justify Data ditampilkan pada sel secara penuh
Center Across Selection Data ditampilkan di tengah2 beberapa kolom
• Orientation : untuk mengatur orientasi data dan derajat kemiringannya.
e. Klik OK
Gambar 12. Contoh Tampilan Data Secara Horizontal
Gambar 13. Contoh Tampilan Perataan Data dengan Kemiringannya
2. Meratakan Data dengan Perintah pada Toolbar
Tabel 3. Perintah Meratakan Data pada Toolbar
Toolbar Perintah Keterangan
Align Left Data ditampilkan rata kiri
Center Data ditampilkan rata tengah
Align Right Data ditampilkan rata kanan
Merge and Center Menyambung beberapa kolom, dan menaruh data ditengah kolom baru tersebut
N. Menambahkan Garis Pembatas dan Bingkai
1. Sorotlah sel atau buatlah range, tempat yang akan diberi bingkai
2. Pilih dan klik menu Format(O), Cells (CTRL+1). Lalu klik tab border. Kotak dialog akan tampil seperti di bawah ini.
Gambar 14. Kotak Dialog Format Cells – Tab Border
3. Pada bagian Presets, pilih dan klik salah satu tombol berikut :
• None, digunakan untuk menghapus garis pembatas dan bingkai
• Outline, digunakan untuk membuat bingkai disekeliling sel atau range
• Inside, digunakan untuk membuat garis pembatas didalam range
4. Pada bagian Border, pilih dan klik garis pembatas yang diinginkan
5. Pada kotak pilihan Style, pilih jenis garis yang diinginkan
6. Pada kotak pilihan Color, pilihlah jenis warna yang diinginkan
7. Gambar di bagian border adalah preview bingkai atau garis pembatas yang telah anda set. Klik OK bila sudah selesai.
Gambar 15. Contoh Bentuk Garis Pembatas dan Bingkai
O. Menyisipkan Sel, Baris dan Kolom
Kadangkala kita perlu untuk menyisipkan baris atau kolom karena saat memasukkan/mengetikkan data, ternyata ada data2 yang terlewat. Langkah2 yang dapat ditempuh adalah seperti berikut ini :
1. Sorotlah sel, atau buatlah range tempat sel, baris atau kolom baru akan disisipkan
2. Pilih dan klik di baris menu :
Insert, Rows untuk menyisipkan baris baru Insert, Column untuk menyisipkan kolom baru Insert, Cells untuk menyisipkan sel baru
Gambar 15. Contoh Penyisipan 2 Buah Baris Pada Lembar Kerja
P. Menghapus Sel, Baris atau Kolom
Selain data yang terlewat, terkadang kita juga menemukan data2 yang mengalami penulisan dua kali. Untuk yang semacam ini, untuk memperbaiki penulisan data dapat ditempuh dengan menghapus sel, baris ataupun kolom.
1. Sorot sel atau range tempat sel, baris atau kolom yang akan dihapus
2. Pilih dan klik menu Edit, Delete. Kotak dialog Delete akan ditampilkan
3. Pilih dan klik salah satu pilihan berikut ini :
• Shift cells left, digunakan untuk menghapus isi sel atau range yang anda sorot dan menggantinya dengan data pada baris sama di sebelah kanannya.
• Shift cells up, digunakan untuk menghapus isi sel atau range yang anda sorot dan menggantinya dengan data pada kolom sama di sebelah bawahnya
• Entire row, digunakan untuk menghapus seluruh baris pada sel atau range yang anda sorot
• Entire column, digunakan untuk menghapus seluruh kolom pada sel atau range yang anda sorot
4. Klik OK
Gambar 16. Contoh Penyisipan 2 Buah Baris Pada Lembar Kerja
SOAL LATIHAN
Buatlah lembar kerja daftar upah harian dari PT. SUKA MAKMUR seperti ditampilkan dibawah ini. Masukkan pula isi dari WAKTU KERJA dan TOTAL UPAH yang masih kosong, serta kemudian ubahlah bentuknya menjadi bentuk table.
Ketentuan Soal :
• Waktu Kerja = Jam Keluar Jam Masuk
• Total Upah = Waktu Kerja * 24 * Tarif Upah/Jam
MODUL 4:
MICROSOFT POWERPOINT 2007
Mengenal Power Point 2007
Micorosoft PowerPoint 2007 adalah program aplikasi untuk membuat presentasi secara elektronik yang handal. Presentasi Power Point dapat terdiri dari teks, grafik, objek gambar, clipart, movie, suara dan objek yang dibuat program lain.
Program ini pun dapat dicetak secara langsung menggunakan kertas, atau dengan menggunakan transparansi untuk kebutuhan presentasi melalui Overhead, serta dapat dicetak untuk ukuran slide film. Apabila dibutuhkan dibagikan kepada audiens sebagai bahan pendukung dalam presentasi, maka kita dapat mencetaknya seperti notes, handout dan outline. Kita juga dapat menampilkan presentasi secara online baik melalui internet maupun intranet.
Tampilan Ms. PowerPoint 2007 mengalami perubahan yang cukup signifikan dibandingkan versi sebelumnya. Pada dasarnya semua tools yang ada pada Ms. PowerPoint 2007 juga ada versi yang belumnya, tetapi tampilannya sangat berbeda dan terdapat beberapa fitur tambahan. Jika Anda telah menguasai Ms. PowerPoint sebelumnya, maka Anda akan lebih mudah untuk mempelajari kembali penggunannya pada Ms. PowerPoint 2007.
Mengaktifkan Ms. PowerPoint
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengaktifkan Ms. Power Point 2007 yang ada di komputer Anda.. Pengaktifan Ms. Power Point 2007 ini bisa dilakukan dengan langkah berikut :
• Klik START, pilih Program, pilih Microsoft Office, dan kemudian klik Power Point.
Posisi menu bisa saja tidak sama antara satu komputer dengan komputer lainnya,
Jika Anda sudah membuat shortcut dan menempatkannya pada desktop, maka Anda dapat mengaktifkan Ms. PowerPoint 2007 dengan mengklik (double click) icon shortcut tersebut.
Lembar Kerja Ms. PowerPoint
Seperti telah disampaikan di atas, tampilan lembar kerja Ms. PowerPoint 2007 berbeda dengan Ms. PowerPoint sebelumnya (mis: Ms. PowerPoint 2003), begitu juga dengan penggunaan istilahnya.
Gambar 2. Lembar Kerja Ms. PowerPoint 2007
Gambar 3.Tool in Ms. PowerPoint
Fungsi dari Tools dalam Ms. PowerPoint 2007
Terdapat perbedaan istilah yang digunakan Ms. PowerPoint 2007 dibandingkan versi sebelumnya, antara lain penggunaan istilah Ribbon Tabs untuk menggantikan menubar dan Ribbon untuk kumpulan toolbar (tools group).
a. Fungsi Utama Tombol Ms. Office (Ms. Office Button)
Ms. Office Button berisi fungsi-fungsi utama dari File, antara lain : New, Open, Save, Save as, Print, Prepare, Send & Publish.
Gambar 4.Fungsi Ms. Office Button
b. Quick Access Toolbar berisi shortcut untuk fungsi Save, Undo, and Repeat. Shortcut ini dapat ditambah dengan mengklik panah di sebelah kanan.
Gambar 5.Quick Access Toolbar
Jika kita mengaktifkan seluruh menu yang ada di pilihan Customize Quick Access Toolbar, maka shortcutnya akan aktif pada Quick Access Toolbar, seperti gambar berikut ini
:
Gambar 6 Customize Quick Access Toolbar
c. Ribbon Tabs
Setiap Ribbon Tab akan menampilkan Ribbon yang berisi beberapa set dari Tool Groups. Ribbon tabs dalam Ms. PowerPoint 2007 antara lain : Home, Insert, Design, Animations, Slide Show, Review, dan View.
Gambar 7 Ribbon Tabs
a. Ribbon Tab Home
Pada Ribbon Tab Home terdapat beberapa tool group, antara lain : Clipboard, Slides, Font, Paragraph, Drawing dan Editing, yang berfungsi untuk mengatur format slide dan isinya.
� Clipboard, terdapat tombol copy, paste, cut, dan format painter.
� Slide, terdapat tombol add slide, layout, reset dan delete.
� Paragraph, terdapat tombol untuk mengatur perataan (alignment), bullet and numbering, line spacing, dan beberapa tombol untuk mengatur paragraph.
� Drawing, terdapat tombol Text Box, Austoshape, Arrange, Quick Styles, Shape Fill, Shape Outline, dan Shape Effects.
� Editing, terdiri dari tombol Find, Replace, dan Select.
b. Ribbon Tab Insert
Ribbon tab Insert terdiri dari beberapa tool group, antara lain :
� Tables, perintah untuk menambahkan table pada tampilan slide Anda.
� Illustrations, terdapat tombol-tombol yang bisa Anda gunakan untuk menyisipkan gambar, clipart, photo album, shapes, smartart, dan chart (grafik).
� Links, tombol-tombol pada tool group ini dapat digunakan untuk membuat link pada slide.
� Media Clips, untuk memperkaya tampilan slide Anda, maka anda dapat menambahkan file sound (suara) atau movie (film).
c. Ribbon Tab Design
Jika anda mengklik Ribbon tab Design, maka akan muncul Ribbon denganbeberapa tool group, antara lain : Page Setup, Themes, dan Background, berfungsi untuk mendesain slide Anda.
� Page Setup, terdapat tombol untuk mengatur orientasi dari slide, apakah anda akan menggunakan orientasi portrait atau landscape.
� Themes, Anda bisa menggunakan pilihan desain yang sudah disiapkan oleh Ms.
PowerPoint 2007untuk slide Anda.
� Background, untuk memperindah slide yang Anda buat, anda bisa menata latar belakang slide Anda dengan menggunakan menu pada toolgroup ini.
d. Ribbon Tab Animations
Pada Ribbon Tab Animations, Anda bisa menambahkan berbagai macam bentuk animasi pada slide Anda. Terdapat 3 tool group yang bisa Anda gunakan, antara lain :
� Preview, tombol ini dipergunakan untuk melihat hasil dari animasi yang Anda berikan untuk slide Anda.
� Animations, Anda dapat memilih animasi bagi objek yang ada pada slide, terdiri dari animate dan custom animations.
� Transition to This Slide, untuk memebrikan slide pada perpindahan slide yang Anda buat.
e. Ribbon Tab Slide Show
Ribbon Tab Slide Show terdiri dari beberapa tool group, antara lain :
� Start Slide Show, untuk menentukan dari mana slide Anda dijalankan, apakah dari awal (from beginning) atau dari slide yang sedang aktif (from current slide show) atau pilihan Anda sendiri (custom slide show).
� Set Up, pada tool group ini terdapat tombol yang bisa digunakan untuk menyembunyikan slide (hide slide), merekam narasi (record narration) dan menentukan urutan slide (rehearse timings) yang akan ditampilkan.
� Monitors, Anda bisa mengatur resolusi dari slide presentasi Anda pada tool group ini.
f. Ribbon Tab Review
Terdapat tiga tool group pada Ribbon Tab ini, antara lain :
� Proofing, digunakan untuk melakukan pengecekan pada tata tulis yang Anda buat di slide.
� Comments, Anda bisa memberikan catatan pada slide yang Anda buat.
� Protect, Anda bisa menggunakannya untuk melindungi slide presentasi yang Anda buat.
g. Ribbon Tab View
Tool group yang terdapat pada Ribbon Tab ini antara lain :
� Presentation Views, pada bagian ini Anda dapat melihat keseluruhan dari slide yang telah Anda buat. Anda bisa melihatnya secara normal, slide sorter, notes page, dan slide show. Selain itu Anda juga dapat membuat slide Master sesuai dengan desain yang Anda inginkan.
� Show/Hide, untuk membantu Anda dalam membuat slide presntasi, Anda bisa menampilkan penggaris (ruler) dan garis bantu (gridlines).
� Zoom, Anda dapat memperbesar ukuran slide yang Anda buat atau secara normal.
� Color/Grayscale, Pada bagian ini anda dapat menentukan apakah slide yang Anda buat berwarna (color) atau hitam putih (grayscale).
� Window, Anda manata tampilan window PowerPoint apakah secara cascade, split, atau berpindah ke window lain.
4. Dialog Box Launcher
Apabila Anda meng-klik Dialog Box Launcher berupa panah kecil di sudut sebalah kanan bawah tools Group, maka akan teruka Dialog Box yang mempunyai pilihan dan setting dari toolgroup tersebut.
Menyimpan Dokumen Ms. PowerPoint 2007
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan apabila Anda akan menyimpan dokumen yang Anda buat, antara lain :
• Apabila Anda menyimpan dokumen sebagai Ms. PowerPoint 2007, maka dokumen tersebut tidak dapat dibuka pada Ms. PowerPoint versi sebelumnya.
• Selalu menggunakan Save as untuk menyimpan dokumen, karena akan memudahkan memilih tipe penyimpanan, disesuaikan dengan Ms. PowerPoint yang digunakan dan kebutuhan lainnya.
Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam menyimpan dokumen, antara lain :
Klik logo/tombol Ms. Office yang ada pada sudut kiri atas lembar kerja, kemudian pilih Save as. Ms. Office Button >> Save as
a. PowerPoin Presentation, Anda dapat menyimpan dokumen yang anda buat sesuai dengan format Ms. PowerPoint 2007 (*.pptx)
b. PowerPoint Show, Anda menyimpan dokumen yang Anda buat dimana jika Anda mengaktifkannya maka akan terbuka sebagai tampilan Slide Show.
c. PowerPoint 97-2003 Presentation, Menyimpan copy dari presentasi yang anda buat dengan format yang dapat dibuka di PowerPoint 97-2003.
d. Find Add-Ins for other file format, Anda dapat menyimpan dokumen yang Anda buat dalam bentuk file formet yang lain, misalkan pdf dan xps.
e. Other Formats, membuka dialog box Save as, untuk memilih dari semua tipe file format yang tersedia atau memungkinkan.
FORMAT DOKUMEN
Agar presentasi yang kita buat bener-benar sempurna dan layak untuk ditampilkan, Anda harus melakukan pengeditan dan pemformatan. Dalam pembuatan presentasi Anda akan bekerja dengan teks, table, slide dan elemen-elemen presentasi lain.
Bekerja dengan Teks
Teks merupakan elemen presentasi yang paling penting. Agar presentasi kita menarik dan membantu Anda dalam menjelaskan sesuatu, maka teks yang singkat, padat, jelas dan menarik sangat berperan penting.
Menambahkan Teks
Dalam Power Point, terdapat empat tipe teks yang dapat kita tambahkan dalam presentasi yang kita buat, antara lain :
1. Teks Placeholder
Placeholder adalah kotak yang dibatasi titik-titik yang menjadi sebagian besar layout slide. Kotak ini menjadi tempat judul dan teks atau objek seperti grafik, table dan gambar. Layout Slide terdiri dari placeholder teks dan objek dalam suatu variasi kombinasi. Dalam placeholder teks, ketik judul, sub judul, dan teks pada slide Anda. Anda dapat mengatur ukuran dan menggerakan placeholder dan memformatnya dengar border dan warna.
Gambar 2.1. placeholder
Untuk menambahkan teks ke placeholder, klik bagian dalam place holder, dan kemudian ketik atau paste teks yang hendak anda tuliskan.
Gambar 2.2. Membuat teks pada placeholder
2. Teks Autoshape
Autoshape adalah satu grup bentuk-bentuk siap pakai yang termasuk bentuk dasar, seperti segi empat, lingkaran, ditambah dengan variasi-variasi garis dan hubungan, panah, symbol flowchart, bintang, spanduk dan callout. Autoshapes seperti garis dan panah muncul pada slide dalam bentuk utuh namun anda dapat menggerakan, merotasi dan mengubah ukurannya. Jika Anda ketik teks ke dalam sebuah Autoshape, teks tersebut akan menjadi satu dengan Autoshape dan bergerak atau berotasi bersamanya.
Gambar 2.3. Shapes
Anda dapat memilih salah satu bentuk Autoshape sesuai dengan yang anda perlukan, kemudian jika anda memerlukan teks pada autoshape tersebut Anda bisa melakukannya dengan meng-klik kanan bentuk Autoshape tersebut dan memilih add text, lalu ketikan teks yang Anda inginkan.
Gambar 2.4. Membuat teks pada autoshape
3. Tex Box
Text Box adalah suatu tempat untuk teks yang dapat bergerak dan berubah ukuran. Anda dapat menggunakan text box untuk menempatkan teks dimanapun pada slide, seperti di luar sebuah placeholder teks. Contoh. Anda dapat menambahkan judul atau keterangan untuk sebuah gambar, atau table, atau grafik dengan membuat sebuah text box dan menempatkannya di dekat objek tersebut. Selain itu, text box dapat digunakan untuk menambahkan suatu teks ke suatu Autoshape, tetapi Anda tidak ingin teks tersebut menjadi satu bagian dengan Autoshape. Suatu text box dapat memiliki border, pengisi,bayangan, atau efek tiga dimensi, dan Anda dapat merubah bentuknya.
Gambar 2.5. Tex Box
4. WordArt
WordArt adalah objek yang Anda buat dengan efek siap pakai dan dapat diformat. Anda dapat menggunakan WordArt untuk teks yang menarik. WordArt dapat diperbesar, diperkecil, dan dirotasi atau dijadikan tiga dimensi atau vertikal.
Teks yang Anda ketik di placeholder, seperti judul dan daftar ber bullet, dapat diedit di slide atau tab outline. Teks dalam sebuah objek, seperti text box atau Autoshape, dan Teks WordArt tidak muncul pada outline dan harus di edit di slide.
Latihan 1
Buat beberapa slide di berikut ini
.Slide 1
Slide 2
Slide 3
Slide 4
MENGATUR FORMAT TEKS
Format Font
Anda dapat menformat font dengan mempergunakan tool group font yang terdapat pada tab ribbon Home. Tool group font akan aktif jika anda mengaktifkan teks yang terdapat pada place holder atau text box. Untuk mengaktifkan pemilihan pada toolgroup font, Anda harus menyeleksi terlebih dahulu teks yang akan di format, atau meng-klik placeholder teks yang akan di format.
1. Menyeleksi teks (mem-blok teks yang akan di format)
Gambar 2.7. Menyeleksi teks
2. Klik placeholder (meng-klik garis pada placeholder)
Gambar 2.8. mengaktifkan placeholder (garis menjadi tidak putus-putus)
Setelah Anda melakukan salah satu langkah di atas, Anda dapat melakukan format melalui toolgroup font yang terdapat di Ribbon Tab Home.
Gambar 2.9. Toolgroup Font
Selain melalui toolgroup font, Anda juga dapat melakukan format font dari font dialog box yang dapat diaktifkan dengan meng-klik :
Gambar 2.10. Font Dialog Box
Toolgroup Font terdiri dari :
1. Font (Jenis Huruf)
Anda dapat mengganti jenis huruf yang dipergunakan untuk teks yang Anda buat, pilihan bentuk huruf dapat Anda pilih melalui toolgroup font atau melalui Font Dialog Box.
2. Font Size (Ukuran Huruf)
Dalam membuat tampilan presentasi ukuran huruf sangatlah penting, besar kecilnya
3. Font Style (Bold, Italic, Underline)
4. Effect
Anda dapat memberikan efek pada teks yang Anda buat, pilihannya bisa Anda lakukan melalui tombol yang ada di toolgroup font atau melalui Font Dialog Box.
5. Character Spacing
6. Increase/Decrease Font Size
Tombol inu berfungsi untuk mengatur ukuran huruf sesuai dengan keinginan Anda.
7. Clear All Formating
Tombol ini berfungsi untuk menghapus semua perintah format yang Anda lakukan dan hanya meninggalkan teks aslinya.
8. Change Case
Change Case berfungsi untuk merupakan penggunaan huruf besar dan huruf kecil pada teks yang Anda buat.
9. Font Color
Selain melakukan perubahan pada jenis, ukuran, gaya dsb. Seperti disampaikan di atas, Anda juga dapat memberikan warna pada teks yang Anda buat
Latihan:
Ubahlah slide yang telah anda buat sehingga menjadi:
Format Paragraph
Selain melakukan format Font, Anda juga dapat melaklukan format Paragraph
dengan mempergunakan toolgroup Paragraph yang terdapat pada ribbon tab Home. Untuk
mengaktifkan hasil format yang anda lakukan, terlebih dahulu anda harus melakukan salah satu langkah di bawah ini
• Meng-klik placeholder yang berisi paragraph yang hendak di format, langkah ini dilakukan jika hasil format berlaku untuk keseluruhan paragraph yang ada pada placeholder.
• Menyimpan kursor pada salah satu paragraph, proses format yang anda lakukan hanya akan aktif pada paragraph di mana kursor berada.
• Menyeleksi paragraph yang hendak di format, ini dapat dilakukan untuk memilih paragraph tertentu yang akan di format.
Gambar 2.20. Toolgroup Paragraph
1. Alignment/Perataan
Selain perataan secara horizontal yang dilakukan dengan mengklik tombol
, Anda juga dapat melakukan perataan secara vertikal dengan mengklik tombol
2. Bullet and Numbering
Pada slide theme maupun layout terdapat pilihan yang mengandung bullet/numbering, pilihan bullet/numbering yang sudah anda bisa Anda ganti dengan
mengklik tombol , lalu memilih bentuk bullet/numbering yang Anda kehendaki.
3. Line Spacing
Tombol ini dipergunakan untuk mengatur spasi pada paragraph yang Anda buat, selain pilihan di atas Anda juga dapat mengatur spasi sesuai dengan keperluan Anda dengan mengklik Line Spacing Options.
4. Column
Ubahlah slide yang telah anda buat sehingga menjadi:
1. Menyisipkan Gambar
Untukmenyisipkan gambar pada slide yang Anda buat, Anda dapat melakukannya dengan mengklik tombol Picture pada toolgroup Illustration.
Gambar 2.27. Toolgroup Illustration
Setelah Anda mengklik tombol Picture, maka akan muncul Dialog Box Insert Picture, selanjutnya Anda tinggal memilih file gambar yang Anda kehendaki.
2. Menyisipkan Clip Art
Selain gambar, Anda juga dapat menyisipkan Clip Art pada slide presentasi yang Anda buat, Clip Arti disediakan oleh Ms. Office maupun koleksi Anda dan juga hasil penelusuran web site.
Setelah meng-klik tombol Clip Art, maka akan mucul Task Pane Clip Art, untuk mempermudah pemilihan maka sebaiknya Anda hanya mengaktifkan penelusuran untuk My Collection dan Office Collection saja.
Pilihlah Clip Art yang Anda kehendaki, Anda bisa mengklik langsung Clip Art yang Anda pilih, atau mengklik panah kecil yang mucul disbelah kanan saat Anda menyorot kursor pada clip art yang Anda kehendaki.
Latihan: Buatlah slide berikut ini:
HYPERLINK
Hyperlink merupakan fasilitas dalam pembuatan tampilan presentasi untuk mempermudah Anda mengatur slide yang Anda buat. Fasilitas yang ada pada Ribbon Tab Insert ini mempermudah kita untuk menampilkan bagian tertentu dari slide yang kita buat, disesuaikan dengan kebutuhan Anda dalam presentasi.
MEMBUAT HYPERLINK PADA SLIDE PRESENTASI
1. Sebelum Anda membuat Hyperlink, maka buatlah slide presentasi seperti di bawah ini
Buatlah slide presentasi di atas semenarik mungkin, dengan desain yang Anda buat sendiri. Anda bisa mendesainnya seperti Anda mendesain sebuah Web Site.
2. Membuat Link
a. Seleksilah teks, gambar, clip art atau place holder yang akan Anda Link.
b. Kemudian, Klik Ribbon Tab Insert, lalu pilih Hyperlink
c. Maka, akan mucul jendela dialog seperti berikut :
• Existing File or Web Page : Anda me-link pada file yang telah ada sebelumnya, yang Anda simpan pada folder tertentu. Atau Anda melakukan link ke alamat web tertentu dengan menuliskan alamat web tersebut pada Address Bar.
• Current Folder : Link pada file yang ada pada folder dimana file kita ada.
• Browsed Page : Memilih link pada drive/folder dimana folder kita berada
• Recent File : Muncul file-file yang bisa kita pilih untuk di link
• Place in This Document : Anda melakukan link pada slide presentasi yang sama yang sudah Anda buat sebelumnya.
• Create New Document : Membuat document baru yang akan kita link dengan slide presentasi yang kita tentukan.
• E-mail Address : Link pada alamat email tertentu.
d. Untuk pilihan link berdasarkan slide yang kita pilih, maka kita melakukan link pada slide lain yang ada pada file presentasi kita (Place in This Document).
Teks yang sudah ter-link akan berwarna biru dan bergaris bawah.
e. Melakukan Link pada file lain yang ada di folder (misalkan link ke format document)
f. Mencoba aktif tidaknya link yang kita buat.
Untuk melihat aktif tidaknya link yang kita buat, maka kita harus menjalankan slide presentasi yang telah kita buat tersebut. Caranya :
• Mengaktifkan ribbon tab slide show dan memilih salah satu pilihan pada ribbon start slide show. Atau,
• Mengklik tombol yang ada di bagian bawah, untuk menampilkan halaman yang sedang aktif.
g. Untuk setiap halaman yang menjadi link bagi menu utama dari slide Anda, Anda harus membuat link kembali ke menu utama, atau menu tertentu sesuai dengan yang Anda inginkan
MENJALANKAN PRESENTASI
Saat menjalankan presentasi pada layar komputer (on-screen), seluruh layar akan digunakan dan komponen-komponen layar seperti toolbar, menu, dan lain-lain akan hilang dari layar. Cara menjalankan presentasi ini cukup sederhana, buka presentasi yang akan dijalankan, lalu klik menu View, Slide Show atau menu Slide Show, View Show.
Komentar
Posting Komentar